Dindik Situbondo Gelar Workshop Kurikulum 2013

Dr. H. Hobri MPd, Ketua Program Pascasarjana Matematika Unej Jember saat memberikan materi analis kurikulum 2013, kepada ratusan guru SMA/SMKdi aula SMKN I Panji, kemarin. [sawawi/bhirawa].

Dr. H. Hobri MPd, Ketua Program Pascasarjana Matematika Unej Jember saat memberikan materi analis kurikulum 2013, kepada ratusan guru SMA/SMKdi aula SMKN I Panji, kemarin. [sawawi/bhirawa].

Situbondo, Bhirawa
Mengacu pada pemikiran tantangan masa depan yakni tantangan abad 21 yang ditandai dengan abad ilmu pengetahuan dan kompetensi masa depan, diperlukan adanya pengembangan kurikulum 2006 (KTSP) menjadi kurikulum 2013.
Menyikapi hal tersebut Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Situbondo memandang perlu untuk menyebarkan informasi perihal pedoman tehnis (domnis) berupa workshop pengembangan dan implementasi kurikulum 2013 bagi SMA/SMK se-Kab Situbondo, selama 4 hari lamanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kab Situbondo, DR Fathor Rakhman MPd, melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah, Agus Hadi Putranto MPd, mengatakan, pemerintah sebenarnya telah memberlakukan kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2013/2014 lalu dengan implementasi secara bertahap di masing-masing sekolah.
Pada tahun itu pula, kata Agus HP,  Kemendikbud RI mengimplementasikan kurikulum 2013 dari kelas I, II, IV, V, VII, VIII, X dan XI. “Jumlahnya sekitar 16.991 sekolah yang menerapkan kurikulum 2013 selama 3 semestar. Sisanya masih menggunakan kurikulum KTSP 2006,” ujar Agus HP.
Menurut Agus, ada perubahan mendasar antara kurikulum KTSP dengan kurikulum 2013 yaitu terletak pada persiapan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi hasil belajar.  Agar pelaksanaan kurikulum 2013 berjalan dengan baik, urai Agus HP, perlu dilakukan pelatihan bagi para guru yang akan melaksanakan kurikulum tersebut pada tahun ajaran 2015/2016. “Sasarannya guru SD kelas III dan VI, Guru SMP kelas IX dan guru SMA/SMK kelas XII dengan pemberian materi pedoman pelatihan implementasi kurikulum 2013,” ungkap mantan Kasi SMA, Dindik Kab Situbondo itu.
Tujuan dari kegiatan ini, beber mantan Wakasek SMAN 2 Situbondo itu, untuk digunakan sebagai acuan kerja bagi semua institusi yang akan melaksanakan  kegiatan pelatihan implementasi kurikulum 2013. Sedangkan sasarannya, sebut Agus HP, guru mata pelajaran kelas XI SMA/SMK negeri dan swasta se-Kab Situbondo.
“Tujuan khusus dari kegiatan ini, agar para guru mampu memahami dan mengimplementasikan materi pelatihan peningkatan motivasi guru, SKL, KI, KD dan penggunaan buku siswa dan buku guru. Sisanya guru paham tehnik pelaporan penilaian hasil akhir, teori dan praktek penyusunan RPP, tehnik pembuatan modul bahan ajar dan tehnik pembuatan media pembelajaran,” papar Agus HP.
Dalam workshop ini, tegas Agus, lembaganya sengaja menghadirkan narasumber yang kapabel dibidangnya, sehingga kedepan dapat  memberikan output yang membanggakan bagi ratusan guru SMA/SMK se-Kabupaten Situbondo.
Di antaranya, ulas Agus, dikupas oleh Prof. H. Dafik (Guru Besar FKIP Unej); Dr. H. Hobri (Ketua Program Pascasarjana Matematika Unej); Dr. Akhmad Taufik Dosen FKIP Unej serta DR Sukidin, Dosen FKIP Unej. “Sisanya diisi Gunawan Sulistiono Dosen UNM Malang dan dua pengawas Dikmen Dindik Kab Situbondo,” pungkas Agus HP, kemarin. [awi]

Tags: