Inasgoc Koordinasikan Penggunaan Wisma Atlet

Wisma Atlet Asian Games

Jakarta, Bhirawa
Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) akan berkoordinasi dengan para pengurus cabang olahraga terkait penggunaan Wisma Atlet Kemayoran Jakarta dan Wisma Atlet Jakabaring Palembang menjelang upacara pembukaan pada 18 Agustus 2018.
“Kami akan menggelar pertemuan dengan para pengurus cabang olahraga, termasuk pengurus Komite Olimpiade Indonesia (KOI) pada Selasa (26/6),” kata Ketua INASGOC Erick Thohir ketika menghadiri silaturahim dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi di Jakarta, Kamis (21/6) kemarin.
Indonesia, menurut Erick, telah memenuhi standard wisma atlet yang telah ditetapkan Dewan Olimpiade Asia (OCA), termasuk ukuran kamar pada setiap menara wisma.
“OCA sudah melihat kamar-kamar di wisma atlet. Kami akan menambah kasur untuk atlet-atlet yang tinggi,” katanya.
Selain kamar wisma atlet, Indonesia juga akan mengurangi bau dari sungai di sekitar wisma atlet Kemayoran yang dapat mengganggu para atlet peserta Asian Games.
“Kami sebagai penyelenggara mengharapkan solusi dari Pemerintah DKI dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” katanya.
INASGOC juga akan mematangkan persiapan pembukaan Asian Games pada akhir Juni sebelum penutupan batas akhir pendaftaran para peserta (entry by name).
“Pada 50 hari sebelum upacara pembukaan atau 29 Juni, kami akan meluncurkan desain medali sekaligus lagu tema Asian Games. Pada pekan terakhir Juni, saya akan memastikan secara langsung persiapan upacara pembukaan dan penutupan,” ujar Erick.
Erick mengatakan sebanyak 20 ribu orang akan terlibat dalam upacara pembukaan Asian Games ke-18 yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 18 Agustus.
“Ribuan penari itu berlatih di 20 kluster yang berbeda. Kami akan menyatukan mereka untuk berlatih bersama pada pertengahan Juli,” katanya.
Erick mengatakan sebanyak 20 ribu orang akan terlibat dalam upacara pembukaan Asian Games ke-18 yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta pada 18 Agustus.
“Ribuan penari itu berlatih di 20 kluster yang berbeda. Kami akan menyatukan mereka untuk berlatih bersama pada pertengahan Juli 2018,” katanya. [ant]

Tags: