Jawaban PU Fraksi DPRD Trenggalek Disampaikan dalam Rapat Paripurna

Trenggalek, Bhirawa
Persetujuan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan jawaban Bupati atas pandangan umum fraksi-fraksi atas nota Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah diparipurnakan.

Bertempat di Graha Paripurna Gedung DPRD Kabupaten Trenggalek rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Agus Cahyono didampingi Wakil ketua Arik Sri Wahyuni, dihadiri Wakil Bupati Trenggalek Muh Syah Natanegara.
Usai rapat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek Agus Cahyono mengungkapkan terdapat dua agenda rapat kali ini, salah satunya melanjutkan rapat paripurna sebelumnya setelah semua fraksi menyampaikan pandangan umumnya.

“Agenda hari ini Jawaban Bupati terkait dengan tanggapan fraksi-fraksi atas nota APBD Perubahan tahun 2021. Dan persetujuan terkait rencana raperda perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup,” Ungkapnya.Selasa (21/9/2021).

Disebutkan Agus Sapaan akrab politisi PKS ini dari pertanyaan fraksi-fraksi terkait pinjaman serta mekanisme dalam pengembaliannya sudah dijawab cukup detail oleh Bupati.

“Hampir semua fraksi bertanya terkait pinjaman dan mekanisme pengembalian pinjaman, akan tetapi tadi sudah dijawab cukup detail oleh Bupati,” jelasnya.
“Selain itu ada juga yang menanyakan mengenai kinerja Bupati dimasa pandemi tahun anggaran 2021,”imbuhnya.

Selanjutnya Pria yang kerap disapa Pak Agus membeberkan target pembahasan APBD Perubahan ini bisa selesai sebelum tanggal 30 september.

“Pekan ini agendanya adalah rapat komisi membahas APBD perubahan dengan OPD kemudian ditargetkan hari jumat itu selesai dan komisi-komisi sudah melaporkan ke pimpinan Banggar selanjutnya Banggar membahas dengan TAPD harapannya nanti sebelum tanggal 30 september ini sudah diputuskan,” cetusnya.

Sehingga walaupun dengan waktu yang cukup singkat pihaknya mengingatkan untuk mencermati secara detail terhadap APBD Perubahan ini.

“Kita agak maraton namun kita perlu mencermati detail walaupun ini sekedar APBD Perubahan, harapannya dengan anggaran yang kecil dan silpa yang cukup besar harapannya ada hal yang kita kerjakan di masa akhir tahun,”
masih kata Agus ia berharap pemerintah daerah tetap produktif dan kreatif serta kreatif walaupun di perubahan anggaran tahun 2021 ini.

“Harapannya tetap produktif, tetap ada kreativitas dan ada inovasi di anggaran tahun 2021 ini,” harapnya.

Sementara itu wakil Bupati Trenggalek Muh Syah Natanegara usai rapat paripuna menanggapi terkait pertanyaan legalitas menurutnya menjadi hal yang wajar karena merupakan terobosan baru Bupati untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di masa pandemi.

“Hampir semua fraksi mempertanyakan tentang PEN hal ini menjadi kewajiban kita untuk mensosialisasikan atau untuk saling memahami agar antara eksekutif dan legislatif bisa berjalan beriringan,” tuturnya.

Disingung terkait mekanisme pembayaran pinjaman tersebut ia menjelaskan bahwa pinjaman tersebut sama halnya dengan pinjaman di bank namun yang menjadi pembeda hanya waktu pembayaran pokok beserta bunganya.

“Pada prinsipnya sama seperti hutang di bank cuma bedanya angsuran pokok dan bunganya di bank dibayarkan 1 bulan sekali namun kita membayarnya tiap satu tahun sekali sesuai tahun APBD berjalan, jadi prinsipnya sama,” jelasnya.

“Jadi nanti jika diakumulasikan dari pinjaman 250 milyar yang kita pinjam nanti akan dibayarkan bertahap selama 5 tahun kedepan,” tutupnya.(wek).

Tags: