Kadindik Ajak PTT-PK Tingkatkan Kinerja dan Tanggungjawab

Perwakilan PTT Dindik Jatim tandatangani perjanjian kerja.

Dindik Jatim, Bhirawa
Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jawa Timur, Aries Agung Paewai memberikan motivasi dan arahan kepada 239 Pegawai Tidak Tetap dengan Perjanjian Kerja (PTT-PK) di lingkungan Dindik Jatim. Para pegawai ini tersebar di Sekretariat, bidang SMA, bidang SMK, bidang GTK, bidang PK-PLK, UPT PTKK, UPT TIKP dan 24 kantor cabang dinas pendidikan wilayah.

Dalam kesempatan ini, beberapa hal ditekankan untuk memacu kinerja PTT di awal tahun 2024. Ditegaskan Aries, melalui penandatanganan surat perjanjian kerja PTT, pihaknya meminta agar para pegawai serius dan berkomitmen dalam meningkatkan kinerjanya di lingkungan Dindik. Tak hanya itu, ia juga meminta para pegawai untuk memiliki tanggungjawab penuh dalam tugasnya masing-masing.

“Di dalam pola kerja bukan hamya gaya kepemimpinan yang sangat disiplin yang berperan besar. Tapi adanya kalian di Dindik juga membantu kami untuk melayani pendidikan lebih baik. Jadi komitmen itu harus dibangun. Harus bersungguh-sungguh dalam mengemban amanah dan tanggung jawab,” ujar dia, Jumat (19/1).

Di samping itu, Aries juga menekankan integritas dan akuntabilitas yang harus dimiliki setiap pegawai baik ASN maupun PTT-PK. Sebab, hal tersebut penting dalam menjaga komitmen agar seluruh proses administrasi dan program yang di laksanakan Dindik Jatim mengacu kepada peraturan yang berlaku.

“Maka dari itu selain kompetensi dan skill juga integritas dan akuntabilitas yang harus dipunyai para pegawai,” tegasnya.

Pj Wali Kota Batu ini juga menyampaikan aturan yang diberlakukan selama menjadi pegawai Dindik Jatim. Diantaranya disiplin pakaian dinas dan kehadiran. Jika PTT-PK tidak dapat mengikuti kedua kegiatan wajib tersebut, Aries meminta agar dapat membuat surat keterangan alasan dan melaporkan langsung kepada atasan.

Aries juga menyebut, PPT-PK juga memperoleh hak yang sama seperti ASN terkait hak cuti, dan izin perceraian.

Terkait rotasi dan perpindahan PTT-PK, ia juga berpesan agar para pegawai yang mengalami rotasi untuk memaknainya sebagai hal yang positif. Diharapkan adanya rotasi dapat meningkatkan skill dan kompetensi para pegawai dalam bekerja dan segala bentuk pengembangan diri serta memperluas relasi kerja.

“Ayo kalau ingin maju kita sama-sama maju dan berkembang untuk membuat Dindik dihormati seluruh OPD. karena kita diberi tanggung jawab yang sangat berat. Uang yang kita kelola Rp. 9,8 triliun terbesar dibanding OPD lain. Maka dengan anggaran itu kita harus punya tanggungjawab besar dan kesadaran diri dalam kinerja. Mari kita tingkatkan kapasitas diri dan pengembangan diri kita, meningkatkan disiplin dan tanggung jawab,” tegas Aries.

Bagi PTT-PK yang berprestasi, Pria kelahiran Makassar ini juga tidak segan-segan memberikan reward yang layak. Tak terkecuali bagi pegawai yang memiliki ide inovasi disetiap bidang yang menjadi wilayah tugasnya.

Menurutnya, PTT tidak boleh pasif dalam membantu ASN. Harus aktif dengan semangat Inovatif, Kolaboratif dan Inisiatif (IKI) sesuai amanah Gubernur Khofifah Indar Parawansa.

“Saya minta para pejabat diatasnya untuk memberikan penilaian yang obyektif selanjutnya nanti saya yang memberikan reward (jika mereka berprestasi,” pungkas Aries. [ina]

Tags: