Khulaim Diprediksi Jadi Asesoris Cawabup Sidoarjo

Sidoarjo, Bhirawa
DPC PKB dan Gerindra Sidoarjo sudah mendekati tuntas untuk mengeluarkan calon pasangannya di Pilbup 9 Desember 2015. Diperkirakan sebelum Lebaran, nama yang diusung sudah dideklarasikan partainya.
Ketua DPC Gerindra Sidoarjo, M Rivai, Rabu (8/7) kemarin menyampaikan, partainya sudah selesai memproses Cabup, tinggal menyampaikan ke masyarakat saja. Nama calon Gerindra diakui mengerucut pada mantan Ketua DPRD, H Utsman Ihsan. Politisi gaek yang dekat dengan kiai sepuh NU ini sejak awal sudah disiapkan karena ketokohannya. Namun dengan tujuh kursi Gerindra di DPRD belum dapat memenuhi kuota untuk mengajukan calon membuat partai ini kelimpungan. Untuk menggenapi kuota dengan tiga kursi partai lain bukan urusan mudah.
”Hingga kini saya belum tahu dengan partai mana nanti Gerindra berkoalisi. Belum ada gambaran terang,” ujarnya.
Semakin lama diakui makin sulit untuk mencari teman koalisi karena hampir semua partai sudah terpolarisasi pada sebuah dukungan calon lain. Upaya Gerindra nanti dilakukan bersama Cabupnya untuk mencari partai guna menggenapi kuota 10 kursi (20% kursi parlemen) untuk bisa mendaftar ke KPUD.
”Politik itu cair, bisa saja di perjalanan nanti ada perubahan koalisi. Kita tunggu dalam satu pekan ini,” terangnya.
Bukan hanya mencari teman koalisi, untuk mendapatkan Cawabup juga bukan urusan mudah. Dibutuhkan Cawabup yang mampu bekerja sama dengan Cabup. Pasangan itu harus klop. Utsman Ihsan yang ditemui terpisah menyatakan singkat, ”Saya bekerja dalam keheningan,” sambil ngeloyor dengan mobilnya meninggalkan kerumunan wartawan.
Ketua DPD Partai Demokrat, Sarto, ditemui terpisah menyatakan, ada Cabup yang sudah melobi ke DPP PD. Tetapi ia menegaskan, tak goyah dengan intervensi. Keputusan menentukan PD harus berkoalisi dengan partai akan ditentukan DPC PD Sidoarjo. Karena itu ia perlu menegaskan hingga kini, tak ada perubahan mata angin pada sikapnya untuk belum memutuskan samasekali teman koalisi yang akan mengusung Cabup/Cawabup nanti.
Berbeda dengan PKB yang sudah menyiapkan matang-matang jagonya. Bahkan untuk pendamping Saiful Ilah, PKB tak akan memilih kader partai lain. ”Stok kader PKB sangat banyak, buat apa pilih kader lain,” ujar sumber Bhirawa.
Merujuk majunya kader partai PAN, yang mantan Wakil Ketua DPRD, Khulaim Junaedi, yang melamar Saiful Ilah. Khulaim hanya dianggap asesori dalam penjaringan Cawabup PKB. Cawabup yang disiapkan PKB adalah Nur Ahmad Syaifudin (Ketua Komisi C DPRD). Kader muda ini dianggap mumpuni untuk mendampingi Cabup petahana, karena sudah 15 tahun mampu bekerjasama di bidang eksekutif dan legislatif. Untuk menyambut pasangan Saiful/Nur Ahmad kini PKB membuat tagline yang pas untuk kedua tokoh ini. [hds]