Suasana Musda DPD PAN Batu bertempat di Hotel Kartika Wijaya Kota Batu, Jumat (26/8)
Jelang Pemilihan Wali Kota Batu 2017
Batu, Bhirawa
Jelang Pemilihan Wali Kota Batu 2017, Partai Amanat Nasional (PAN) mengaku sudah ada 5 partai yang meminang mereka untuk berkoalisi menuju kursi Kepala Daerah Kota Batu. Namun banyaknya partai yang belum menurunkan rekomendasi siapa kader yang ditunjuk menjadi calon wali kota/ wakil wali kota, membuat komunikasi koalisi seolah jalan di tempat.
Demikian juga dengan kebijakan PAN yang telah menurunkan rekomnya kepada Haji Rudi untuk maju dalam Pilwali Kota Batu. PAN tidak bisa memastikan apakah kadernya harus maju menjadi Calon Wali Kota (Cawali) atau Calon Wakil Wali Kota (Cawawali).
“Rekom DPP PAN tidak menyebutkan apakah rekom ini turun untuk menjadi Cawali atau cawawali. Jadi H.Rudi dalam Pilkada Kota Batu ini bisa saja menjadi Cawali ataupun Cawawali,” ujar Ketua DPD PAN Kota Batu, Sugeng Minto, Minggu (28/8).
Macetnya penentuan Cawali dan Cawawali ini akibat masih banyaknya Partai Politik (Parpol) yang belum menurunkan rekom siapa kader yang ditunjuk jadi calon di Pilwali. Parpol yang dimaksud adalah Parpol yang memiliki kursi di DPRD Batu selain Partai Demokrasi Indinesia Perjuangan (PDIP). Karena partai berlambang Kepala Banteng ini memiliki 5 kursi sehingga bisa langsung mengusung Cawali dan Cawawali tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.Namun demikian hingga saat ini rekom DPP PDIP untuk Pilwali Batu juga belum turun.
“Kita juga tidak harus berkoalisi dengan PDIP. Banyak Parpol yang meminang kita untuk berkoalisi, ada 4 sampai 5 Parpol yang telah mendatangi kita,” ujar Wakil Ketua Umum DPP PAN, Totok Daryanto, saat mendatangi Musyawarah Daerah (Musda) DPD PAN Batu ke-IV beberapa waktu lalu.
Dalam Musda, selain pembentukan Formatur DPD PAN Batu, juga dibicarakan terkait penyuksesan PAN Dalam Pilkada Batu. “Jadi Formatur ini bertugas untuk membentuk pengurus, adapun pengurus yang terbentuk bertugas menyukseskan calon dari PAN dalam Pilwali Batu,”jelas Totok.
Sementara, penerima rekom DPP PAN untuk Pilwali Batu, H.Rudi, mengaku jika dirinya sudah membidik beberapa calon dari Parpol lain. Bahkan komunikasi politik terkait koalisi juga telah dilakukan. Parpol tersebut di antaranya, Golkar, PKB, PKS, dan Demokrat. Sayangnya, Rudi enggan menyebut nama calon yang hendak dijadikan pasangannya.
“Saya sempat berkomunikasi dengan Pak Didik Mahmud, Pak Nurrochman bahkan Pak Punjul Santoso. Kita terbuka untuk membuat sebuah koalisi besar,”ujar Rudi. Diketahui, Punjul Santoso merupakan kader PDIP yang kini juga menunggu turunnya rekom dari DPP PDIP.
Namun demikian H.Rudi tetap berharap agar KPU Kota Batu tetap bisa bersikap independen. Karena yang ikut Pilwali saat ini juga dari pasangan independen. Bahkan, sebelum mendapatkan rekom PAN, H.Rudi juga berniat ikut Pilwali Batu dari jalur independen. Dan untuk rencana tersebut, dia sudah mengumpulkan dukungan 18.670 KTP sebagai syarat pendaftaran Pasangan Independen. [nas]
