KPK Singgung Minimnya Laporan Gratifikasi dari Pemkot Mojokerto

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mendampingi Penasihat KPK, Budi Santoso dalam roadshow KPK di Kota Mojokerto, Selasa (9/7). [kariyadi/bhirawa]

Kota Mojokerto, Bhirawa
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan sorotan khusus kepada Pemkot Mojokerto terkait minimnya laporan gratifikasi. Kendati demikian, Pemkot Mojokerto mendapat pujian soal kepatuhan memberikan LHKPN kepada KPK yang sudah mencapai 100%.
Penilaian ini disampaikan Penasihat KPK, Budi Santoso, saat Roadshow Bus KPK 2019 di GOR Olahraga dan Seni Mojopahit, di Jl Gajah Mada, Nomor Kota Mojokerto, Selasa (9/7) kemarin.
”Tadi saya sudah bacakan, saya sampaikan, sudah menginformasikan, terkait dengan gratifikasi perlu menjadi atensi karena laporan terkait gratifikasi dari Pemkot Mojokerto masih sangat minim,” ujar Budi Santoso kepada sejumlah media.
Namun demikian, Budi mengungkapkan, untuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Pemkot Mojokerto sudah bagus. Karena tingkat kepatuhannya 100%. ”Ini yang harus dipertahankan. Tapi, gratifikasinya masih sangat minimal,” tambahnya.
Terkait laporan yang masuk ke KPK dari Kota Mojokerto, Budi menjelaskan, kalau gratifikasi baru ada satu. Tapi menurutnya Bu Wali Kota sudah menyampaikan, waktu Lebaran bulan lalu sudah dilaporkan, tapi belum tercatat.
”Nanti mungkin akan kami cek lagi. Tapi masih minimal baru satu aja, itu yang terdata tahun 2015. Tapi tadi bu wali kan menginformasikan 2019 beliau sudah melapor. Hanya saja kami belum ada datanya, mungkin akan cek lagi diaplikasinya. Karena beliau melaporkannya lewat online, jadi akan dicek ulang,” imbuh Budi.
Sementara itu, terkait pembelajaran masyarakat, Budi menerangkan, jika di dalam bis KPK disertai dengan perangkat. Ada permainan, game-game yang harusnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, mulai Paud, TK, SD, SMP.
”Nanti kami juga akan berikan kuliah umum di Unimas. Jadi semua saluran, semua akses kepada KPK kami buka kepada masyarakat disini. Makanya kami berharap, selama dua hari disini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Masyarakat Kota Mojokerto,” pungkas Budi Santoso. [kar]

Tags: