Ketua KPU Sampang memberikan sambutan di acara ‘Goes To Pesantren Sosialisasi Pemilu 2024’
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang gelar Goes to Pesantren, sebagai bentuk sosialisasi Pemilu 2024 di lingkungan pondok pesantren.
Kegiatan tersebut berlangsung di Ponpes Assirojiyah Kajuk Sampang, Rabu (27/12) malam, yang dihadiri kiyai, ustad dan puluhan santri.
Ketua KPU Kabupaten Sampang, Addy Imansyah mengatakan, keterlibatan lingkungan ponpes sebagai upaya memberikan pemahaman tentang tahapan pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi suara pada Pemilu 2024.
“Tujuannya mendorong partisipasi masyarakat, khusunya di segment santri, ustad dan kiyai pada tahapan pemilu 2024,” katanya. Dijelaskan, bahwa nantinya santri, ustad dan kiyai diupayakan tidak hanya terlibat pada saat mencoblos saja. Namun juga terlibat langsung di semua tahapan pemilu yang ada.
Tidak hanya itu, pada kesempatan tersebut KPU juga mendorong agar lingkungan pondok mengetahui aspek- aspek ke Pemiluan seperti, mengenai tanggal, jenis surat suara, serta hak pemilih siapa saja yang bisa mencoblos saat pemilu nanti.
“Kuncinya KPU akan terus mensosialisasikan tahapan pemilu ke elemen masyarakat, termasuk pemilih yang berbasis ke agamaan,” ucap Addy.
Sementara, Ach Nasiri Ruji salah satu Ustad di Ponpes Assirojiyah Kajuk Sampang mengaku, sosialisasi dan tahapan pemilu sudah gencar dilakukan melalui berbagai platform media, mulai pemilihan Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten.
“Kewajiban kita sebagai warga Indonesia untuk hadir dan memilih pemimpin dan wakil rakyat,” katanya. Memilih pemimpin, kata Ach Nasiri sebagai bukti kecintaan kita kepada negeri ini. Sebab itu wajib bagi kita memilih pemimpin dan wakil rakyat di Pemilu 2024 mendatang.
“Kita ikut mensukseskan pemilu, jangan jadi Golput karena masa depan atau lima tahun ke depan berada ditangan kita,” harapnya. [lis.dre]
