Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat Sidoarjo Salurkan Sembako

Tim relawan Nurul Hayat Sidoarjo menyalurkan bantuan paket Sembako dari Pemprov Jatim untuk warga terdampak Covid-19. [alikus/bhirawa].

Sidoarjo, Bhirawa
Warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kab Sidoarjo terus semakin meningkat pesat. Warga yang menjadi korban dampak sosial Covid-19 ini juga semakin banyak.
Data update terbaru dari tim Gugus Tugas Covid-19 Kab Sidoarjo per 31 Mei, kemarin, jumlah warga yang terkonfirmasi positip ada sebanyak 655 orang.
Brand Manager lembaga amil zakat Nurul Hayat (NH) Sidoarjo, Riza Afif, menyampaikan pihaknya tidak hanya peduli pada korban kesehatan Covid-19 saja, namun juga berpartisipasi menggalang dan menyalurkan dana untuk warga yang terdampak secara sosial ekonomi.
“Dikarenakan banyak perusahaan yang mem- PHK karyawannya. Sehingga daya beli masyarakat menurun,” kata Riza, belum lama ini, ditemui dalam kegiatan penyaluran bantuan Sembako dari Pemprov Jatim untuk warga Sidoarjo terdampak sosial dan ekonomi.
Sebagai antisipasi pandemi Covid-19 ini berkepanjangan, sehingga pihaknya tidak hanya mengajak partisipasi dari perorangan saja, namun juga mengajak organisasi, perusahaan swasta maupun Pemerintah, untuk berkolaborasi bersama-sama membantu mereka yang terdampak.
“Alhamdulillah, kemarin, kami mendapat amanah untuk membantu membagikan Sembako dari Pemprov Jatim. Ada sebanyak 100 paket Sembako yang telah kami bantu bagikan,” katanya.
Mereka yang menerima bantuan Sembako tersebut, kata Riza, diantaranya seperti kelompok PK5, pekerja yang kena PHK dan kepada pekerja nonformal lainnya.
Untuk mendata penerima bantuan ini, pihaknya juga bekerja sama dengan beberapa Masjid yang berada di Keluarahan Sidokare Kec Sidoarjo kota.
Saat penyaluran bantuan Sembako, tim relawan Nurul Hayat membagikannya di kantor LAZ Nurul Hayat Sidoarjo di kawasan Ruko Citra Indah jalan KH Mukmin Nomor 11 Kota Sidoarjo.
Para warga penerima bantuan paket Sembako tersebut, sebelumnya diberi undangan serta kupon pengambilan. Agar tidak berdesakan saat pengambilan.
“Dimasa pandemi Covid-19 ini, kami akan terus mengajak partisipasi dari berbagai pihak, bisa perorangan, organisasi perusahaan dan Pemerintah untuk membantu warga terdampak ini, karena mereka sulit mencari nafkah. Supaya selama masa pandemi ini, masih ada makanan dirumah mereka,” ujarnya. (kus)

Tags: