Susilowati
Tulungagung, Bhirawa
Lima kader PDI Perjuangan Tulungagung mengambil formulir pendaftaran Calon Wakil Bupati (Cawabup) Tulungagung dalam penjaringan cawabup tertutup yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Tulungagung. Rencananya, kelima kader partai banteng moncong putih itu akan mengembalikan formulir pendaftarannya pada hari ini, Jumat (13/9).
Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung, Susilowati SE, pada Bhirawa, Kamis (12/9), mengakui sudah ada lima orang yang mengambil formulir pendaftaran Cawabup Tulungagung. “Semua yang mengamblil formulir itu kader PDI Perjuangan. Ini karena memang kami melakukan penjaringan secara tertutup,” ujarnya.
Adapun kelima kader PDI Perjuangan yang telah mengambil formulir pendaftaran tersebut masing-masing adalah Suharminto SE (anggota DPRD Tulungagung), Drs Wiwik Triasmoro (Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung), Islandri (Ketua Bappilu DPC PDI Perjuangan Tulungagung), Sodik Purnomo SPdI (Sekretaris DPC PDI Perjuangan) dan Gatut Sunu Wibowo (pengusaha).
Menurut Susilowati, pendaftaran Cawabup Tulungagung secara tertutup tersebut akan berlangsung hanya dua hari saja. Dimulai Kamis (12/9) dan ditutup hari ini (Jumat, 13/9). “Karena itu, besok (hari ini) setelah pendaftar menyerahkan kembali formulir pendaftarannya akan kami kirim lengsung ke DPD PDI Perjuangan Jatim,” paparnya.
Susilowati menandaskan tidak membatasi jumlah pendaftar dalam penjaringan. Semua pendaftar yang memenuhi syarat formulir pendaftarannya akan langsung dikirim ke DPD PDI Perjuangan. “Yang pasti mereka (pendaftar) harus mempunyai KTA (kartu tanda anggota) PDI Perjuangan yang diterbitkan sebelum dilakukan penjaringan,” paparnya lagi.
Ketika ditanya apakah pendaftar di luar kader PDI Perjuangan dapat ikut serta dalam proses penjaringan Cawabup Tulungagung, politisi perempuan asal Kecamatan Bandung ini menyatakan selain kader tidak bisa melakukan pendaftaran di DPC PDI Perjuangan Tulungagung.
” Bagi yang di luar kader bisa mendaftar lewat DPD atau DPP. Kalau di DPC PDI Perjuangan Tulungagung pendaftarannya tertutup hanya bagi kader,” terangnya.
Menjawab pertanyaan, Susilowati mengatakan proses lebihlanjut dari penjaringan akan dilakukan penyaringan oleh DPD PDI Perjuangan Jatim. “Penyaringan tersebut melalui tes wawancara yang akan dilakukan DPD PDI Perjuangan Jatim pada Minggu (15/9) mendatang. Dan nanti yang yang dikirim ke DPP PDI Perjuangan hanya tiga orang,” bebernya.
Soal pengajuan nama Cawabup Tulungagung ke Panitia Pemilihan Wabup DPRD Tulungagung harus sepertujuan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) karena sama-sama sebagai parpol pengusung pasangan Syahri Mulyo – Maryoto Birowo pada Pilkada Tulunaggung 2018 lalu, Susilowati menyatakan bakal melakukan pertemuan dengan Ketua DPC Partai Nasdem Tulungagung, Ahmad Djadi SSos. “Baru-baru ini sebenarnya kami sudah bertemu silaturahim. Namun saat itu belum membicarakan secara detail terkait cawabup,” tuturnya.
Sementara itu, Ahmad Djadi ketika dikonfirmasi menyatakan DPC Partai Nasdem Tulungagung baru akan mengajukan nama Cawabup Tulungagung setelah ada permintaan dari Panitia Pemilihan Wabup DPRD Tulungagung. Ia pun menyatakan tidak masalah jika PDI Perjuangan sudah melakukan penjaringan. “Kami tidak merasa ditinggalkan. Kami selama ini saling menghormati,” ucapnya. [wed]
