Markis Kido Panaskan Sirnas Premier Jawa Timur Open 2018

Monev Sirnas Premier Jatim 2018 Eddyanto Sabarudin (dua dari kiri) bersama panpel usai memberikan keterangan pada wartawan, Minggu (18/11). [Wawan triyanto]

Surabaya, Bhirawa
Persaingan di Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jatim Open 2018 bakal semakin ketat, sebab peraih medali emas olimpiade Beijing Markis Kido akan turun pada ajang yang dilaksanakan di Surabaya pada 19-24 November tersebut.
Nantinya Kido, sapaan karib juara ganda putra Olimpiade Beijing bersama Hendra Setiawan, tersebut akan membela panji klub asalnya, Jaya Raya, berpasangan dengan Irfan Fadilah.
Keduanya menempati unggulan keempat di nomor ganda putra kelompok dewasa. Di babak I, Kido/Irfan akan memperoleh bye. Di babak kedua, mereka menunggu pemenang pertandingan Hendra Gustiawan/Reinard Dhanriano (Djarum Kudus/Mutiara Bandung) dengan wakil India Kush Chuugh/Tapas Shukla.
“Ini sebuah kehormatan seorang Kido masih turun di ajang sirnas. Seri Jatim ini juga banyak diikuti oleh para mantan pebulu tangkis Pelatnas Cipayung,” kata Monev Sirnas Premier Jawa Timur 2018 Eddyanto Sabarudin.
Selain Kido dan Irfan, lanjut dia, ada banyak mantan atlet nasional yang turun bertanding. Mereka antara lain, Pia Zebadiah, adik kandung Kido yang pernah duduk di 10 besar dunia ganda campuran bersama Fran Kurniawan. Dia turun di ganda putri bertandem dengan mantan penghuni Cipayung lainnya, Tiara Rosalia Nuraidah (Mutiara).
Dengan label premier, ungkap Edy, sapaan karib Eddyanto Sabarudin, memang menjadi daya tarik para pebulu tangkis papan atas Indonesia turun. Sayang, di seri penutup sirnas tersebut tak ada satu pun atlet pelatnas yang turun.
“Semua penghuni Cipayung lagi tampil di ajang internasional. Yang senior ke Hongkong Open dan pelapisnya ke Kejuaraan Dunia Junior di Kanada,” terang lelaki yang juga ketua bidang pertandingan dan turnamen PP PBSI tersebut.
Sirnas Premier Jawa Timur sendiri diikuti oleh 756 atlet dari 91 klub. Mereka memperbutkan hadiah total Rp 370 juta. Katergori yang dipertandingkan mulai remaja, taruna, hingga dewasa. [wwn]

Tags: