Mengunjungi Kawasan Air Terjun Bukit Mas di Desa Kayumas Arjasa

Abi Aryo, salah satu pengunjung menunjukkan salah satu puncak gunung yang indah yang lokasinya berdampingan dengan wisata alam air terjun Bukit Mas. [sawawi]

Jadi Destinasi Wisata Baru, Memiliki Eksotisme Alam yang Memikat
Kab Situbondo, Bhirawa
Situbondo sebagai salah satu daerah yang ada di sepanjang pantai utara (pantura) Provinsi Jawa Timur ternyata menyimpan banyak potensi wisata alam yang menarik dan memikat para pengunjung. Salah satu buktinya yang terbaru adalah tempat wisata alam Air Terjun Bukit Mas yang ada di Desa Kayu Mas Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo. Lokasi ini sudah ditasbihkan sebagai salah satu destinasi wisata baru andalan di Kota Santri Situbondo. Kian hari, pusat kawasan air terjun itu semakin diminati para wisatawan, aktivis lingkungan dan penyuka traveling Tanah Air.
Sore itu, sejumlah aktivis lingkungan dan pemerhati wisata mulai mempersiapkan sejumlah peralatan untuk melakukan kunjungan di Kabupaten Situbondo. Setelah dirasa mantap, para pemuda dan sebagian wanita itu menaiki mobil dan sisanya menaiki motor trail menuju air terjun Bukit Mas yang ada di puncak  Desa Kayu Mas Kecamatan Arjasa Situbondo. Setelah setengah jam berlalu, rombongan penghobi traveling itu sampai di pertigaan jalan raya masuk Desa Kedung Dowo. “Arah menuju lokasi air Terjun Bukit Mas sekarang sudah bagus,” aku salah satu pengunjung Irwan kemarin.
Kata Irwan, setelah memasuki Desa Kedung Dowo para pengunjung masih akan melalui rute jalan desa yang penuh kelok dan tanjakan. Sebab lokasi air terjun masih melawati kawasan hutan jati milik Perhutani di Kecamatan Arjasa dan sebagai hutan kopi milik Perkebunan Kayu Mas Situbondo. Selain  jalan yang berkelok, kawasan menuju air terjun Kayu Mas, dipenuhi jejeran kayu-kayu besar yang ada di sepanjang jalan desa. “Sangat menarik ya kawasan Desa Kayu Mas. Orang orangnya ramah sehingga membuat kami sangat kerasan,” tutur Irwan.
Rekan Irwan, Abi Aryo juga memiliki pengalaman manis seperti yang dirasakan kebanyakan pengunjung yang menikmati pusat ar terjun Bukit Mas Kayu Mas Arjasa. Kata Aryo, air terjun Bukit Mas sangat layak untuk ditasbihkan sebagai salah satu wisata alam di Situbondo. Selain memiliki cuaca yang sejuk, juga banyak ditemukan situs batu besar yang dikelilingi relief tulisan ukiran tangan era kuno. “Air terjun Bukit Mas di Desa Kayumas Kecamatan Arjasa ini sangat sejuk. Saya sangat suka menikmatinya,” ungkap Aryo.
Menurut Aryo, jarak air terjun kalau diukur dari jalur utama pantura Situbondo memang cukup jauh, yaitu sekitar 29 kilometer lebih. Makanya sangat wajar jika  masih ada warga yang tidak mengetahui keberadaan air terjun yang memiliki potensi alam menakjubkan itu. “Tetapi kalau sudah sampai di sana, ada banyak keindahan alam bisa tersaji. Selain air terjun, Anda bisa menikmati wisata alam lainnya dengan pemandangan berlatar belakang pegunungan,” ucap Aryo.
Budi, warga desa setempat menandaskan di kawasan air terjun Bukit Mas, juga dikelilingi sebuah perbukitan yang di sekitarnya terdapat tanah lapang. Kata dia, di sana ada jalan menuju air terjun yang disebut Air Terjun Bukit Mas. Lokasinya ada di Desa Kayumas Kecamatan Arjasa. Budi mengaku, air terjun tersebut sangat cocok dijadikan sebagai tempat wisata baru di Situbondo. “Beberapa meter dari lokasi air terjun, terdapat batu-batu besar. Di antara bebatuan tersebut, ada yang diukir membentuk kepala manusia. Itu salah satu hasil karya pahatan batu warga Kayu Mas,” ucapnya.
Masih menurut Budi, untuk dijadikan wisata alam tinggal mendapatkan sedikit polesan saja. Sebab di sana, lanjut Budi, tidak hanya ada air terjun yang bisa dinikmati, tetapi ada banyak potensi alam lainnya yang bisa dikembangkan. Menurutnya masyarakat sekitar juga sudah diberikan pembinaan membuat souvenir sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pemberdayaa ekonomi warga. “Dari tangan-tangan mereka, dahan-dahan kayu bisa dijadikan sebagai gantungan kunci dan lain sebagainya,” imbuh Budi.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Situbondo Basuki melalui Kepala Bidang Pariwisata Jupri Setio Utomo mengaku sudah pernah mengunjungi tempat tersebut. Dia mengatakan, tidak hanya air terjun yang bisa memanjakan para pengunjung, tetapi juga kawasan indah lain seperti perbukitan dan bebatuan yang tertata dengan rapi. “Saya terpesona karena alamnya yang luar biasa,” ujar mantan Lurah Ardirejo itu.
Dia juga menilai di lokasi ini sangat cocok dijadikan sebagai wisata alam. Tinggal mendapatkan penanganan serius dari berbagai elemen termasuk dari pemerintah. “Saya berharap ke depan akan menjadi tempat wisata yang luar biasa,” sebut Jupri.
Jupri juga mengaku, di sana juga terdapat satu puncak yang jaraknya tidak terlalu jauh dengan air terjun, di mana setiap pengunjung bisa menikmati suasana sunset. Inilah alasan kenapa tempat ini sangat cocok bagi pecinta alam dan traveling. [Sawawi]

Tags: