Dr H Soekarwo.
Surabaya, Bhirawa
Nama Gubernur Jatim Dr H Soekarwo sekaligus anggota Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat (PD) masuk dalam susunan pengurus Bravo-5 Jatim, yang merupakan salah satu relawan pemenangan Calon Presiden Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin.
Pakde Karwo, sapaan karib Gubernur Soekarwo, masuk dalam jajaran Dewan Pembina Bravo-5 bersama sejumlah tokoh. Di antaranya Gubernur Jatim terpilih Khofifah Indar Parawansa, Laksamana TNI (Purn) Marsetio, Laksdya TNI (Purn) Fred Lonan, Doris Pandjaitan dan Yoke C Katon.
Nama Pakde Karwo dan Khofifah ikut dibacakan dalam Deklarasi Pengurus Bravo-5 Jatim di Hotel Novotel Samator Surabaya, Sabtu (8/9) malam. Sayangnya, Pakde Karwo maupun Khofifah tidak ikut hadir dalam acara tersebut. Sebagai Ketua Bravo-5 Jatim adalah H Ubaidillah Amin Moechammad (Gus Ubaid).
“Kami percaya di bawah kepemimpinan saudara Ubaidillah dapat signifikan memenangkan Jokowi-Kiai Ma’ruf di Jatim,” kata Ketua Bravo-5 Pusat, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi Ketua Bravo-5 Pusat dalam sambutannya. Fachrul Razi merupakan mantan Wakil Panglima TNI di era Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Dikonfirmasi mengenai masuknya nama Pakde Karwo, dia memastikan telah ada komunikasi dengan Ketua DPD Partai Demokrat (PD) Jatim ini. Diharapkan dengan masuknya mantan Sekdaprov Jatim bisa memberikan masukan-masukan kepada Bravo-5 atau kepada Jokowi.
“Iya betul, beliau masuk Dewan Pembina. Beliau adalah tokoh besar di Jatim. Saya sendiri memang belum ketemu dengan Pakde Karwo secara langsung. Tapi kata teman-teman, beliau sudah bersedia. Mungkin Pakde mengakui prestasi Pak Jokowi,” jelasnya.
Sementara itu, H Ubaidillah Amin Moechammad atau Gus Ubaid yang menjabat sebagai Ketua Bravo-5 Jatim mengungkapkan, masuknya nama Pakde Karwo dalam jajaran pengurus sudah melalui komunikasi yang dilakukan para tokoh di Bravo-5. Yakni Laksamana TNI (Purn) Marsetio dan Laksdya TNI (Purn) Fred Lonan yang berkomunikasi langsung dengan Pakde Karwo.
“Saya tidak tahu persis komunikasinya seperti apa. Tapi yang pasti sudah ada komunikasi antara Laksamana TNI (Purn) Marsetio dan Laksdya TNI (Purn) Fred Lonan. Pakde Karwo masuk, karena beliau sebagai tokoh di Jatim. Nanti kami akan merangkul semua kalangan. Mulai pesantren, pengusaha hingga karyawan perusahaan,” tandasnya. [iib]
