Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Adi Sutarwijono.
DPC PDIP Surabaya menggelar rapat maraton di 31 kecamatan. Rapat Koordinasi Anak Cabang (Rakor Ancab) ini untuk menyolidkan barisan dan menata langkah hingga akar rumput, dalam menyongsong Pemilu 2024.
Kegiatan ini adalah hasil keputusan Rakorcab PDIP se-Kota Surabaya di Gedung Wanita pada 7 Februari lalu.PDIP Surabaya menggelar Rapat Koordinasi Anak Cabang di 31 kecamatan yang melibatkan Wali Kota/Wakil Wali Kota,Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim Whisnu Sakti Buana, Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Adi Sutarwijono dan jajaran, pengurus PAC (tingkat kecamatan) dan pengurus Ranting dan Anak Ranting. Juga anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi PDIP dari setiap daerah pemilihan (dapil).
“Rakor Ancab PDIP sudah digelar di 26 kecamatan.Kita terus memperkuat konsolidasi partai dan menata langkah dan strategi menghadapi Pemilu 2024,” ujar Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Adi Sutarwijono.
Adi menegaskan, pihaknya ingin merapikan barisan dan dan menyatukan kekuatan PDIP dalam rangka memasuki perjalanan panjang pemenangan Pemilu 2024.
Pada pemilu 2024, Adi mempersepsikan persaingan akan sangat berat. Karena itu, butuh tenaga yang solid dan kekuatannya terorganisir untuk mencetak hattrick, memenangkan pemilu tiga kali berturut-turut.
“Tidak saja harus menang dalam Pemilu 2024 untuk bikin hattrick sesuai target Kongres V PDIP, tapi PDIP di Surabaya juga punya target untuk menaikkan perolehan kursi di legislatif dan memenangkan Pilkada Serentak 2024,” kata Adi.
Saat ini PDIP memiliki 15 kursi di DPRD Kota Surabaya, nanti di Pemilu 2024 ditargetkan naik berapa? “Ya, pokoknya bertambah atau naiklah.
Apalagi, hasil survei PDIP dari berbagai lembaga survei cukup bagus,” tandas dia.Adi yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya ini juga mengingatkan pentingnya memberi perhatian dan menggarap anak-anak muda, karena ceruk segmen pemilih ini akan sangat besar di Pemilu 2024. Begitu juga segmen pemilih perempuan, harus menjadi perhatian dari kader-kader banteng Kota Surabaya.
“Segmen pemilih anak-anak muda dan perempuan perlu mendapatkan perhatian khusus dari PDI P mengingat jumlahnya sangat besar pada Pemilu 2024. Pasti banyak anak-anak milenial yang nanti akan menggunakan hak pilihnya yang pertama. Sehingga penting bagi PDIP untuk memperkuat basis di kalangan anak-anak muda,”beber Adi.
Sementara Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD PDIP Jatim, Whisnu Sakti Buana mengatakan, konsolidasi partai berlambang banteng moncong putih itu memang terus dikuatkan.Mengingat tidak ada event-event pemilu sebelum 2024. Sehingga, lanjut dia, persiapan PDIP adalah fokus di intenal.
“Konsolidasi partai kita diletakkan dalam satu tarikan napas dengan pemenangan Pemilu 2024. Kita terus jaga dan memperkuat kesolidan kader dan pengurus PDIP tidak pernah henti, untuk memenangkan pemilu ketiga kali berturut-turut atau hat-trick,” kata Whisnu.
PDIP sudah memenangkan pemilu pada 2014 dan 2019, atau dua kali berturut-turut. Kini, partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri menargetkan menang tiga kali berturut-turut pada Pemilu 2024.
“Karena itu, kita terus keliling se-Jatim untuk siapkan struktur kita agar siap menghadapi Pemilu 2024.” ungkap dia.Apalagi, lanjut dia, beberapa lembaga survei sudah merilis hasilnya dan menempatkan PDIP selalu jadi pemenang kalau pemilu digelar hari ini.
“Ini membuat kita semakin bersemangat, dan tidak lengah. Kita ingin buktikan betul pada Pemilu 2024, PDIP di Jatim dan khususnya di Surabaya tetap sebagai pemenang sesuai amanat Kongres V PDIP untuk menang hattrick,” kata Whisnu.
Ia mengingatkan seluruh kader dan pengurus PDIP di Kota Surabaya untuk berada di tengah-tengah rakyat.”Sesuai arahan Ketua Umum PDIP, Ibu Megawati Soekarnoputri, kita jangan memunggungi rakyat. Tapi kita harus berada di tengah-tengah rakyat, bekerja dan menyelesaikan persoalan rakyat. Menangis dan tertawa bersama rakyat,”pungkas Whisnu. [dre.hel]
