Pemerintah Kota Pasuruan Sukses Tekan Kasus DBD

Kantor Dinkes Kota Pasuruan di Jalan Ir H Juanda, Kecataman Bugul Kidul, Kota Pasuruan. [bhirawa/hilmi husain]

Kota Pasuruan, Bhirawa.
Pemkot Pasuruan serius menekan kasus DBD (Demam Berdarah Dengue). Buktinya, kasus DBD di Kota Pasuruan angkanya turun. Bahkan, selama tiga tahun ini turun berturut-turut.

Kepala Dinkes Kota Pasuruan, Shierly Marlena menyampaikan tahun 2022, jumlah kasus DBD di Kota Pasuruan mencapai 251.

Angka itu turun menurun drastis tahun 2023, hanya 65 kasus yang berhasil ditangani. Tahun 2024 hingga bulan Maret, ada 10 kasus.

“Selama tiga tahun ini, kasus DBD kita menurun. Ke sepuluh kasus hingga Maret 2024 antara lain 3 kasus pada Januari, 6 kasus pada Februari serta 1 kasus pada Maret,” ujar Shierly Marlena, Selasa (19/3).

Menurunnya kasus DBD di Kota Pasuruan berkat langkah-langkah pencegahan dini. Misalnya, Gerakan Bulan Bakti Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di setiap wilayah.

Termasuk juga, kerja sama dari semua pihak sangat penting dalam upaya pencegahan DBD.

“Tentu, semuanya harus berkerja sama dalam hal pencegahan dini. Yakni, menerapkan prinsip 3M, menguras, menutup serta memanfaatkan daur ulang barang bekas hingga abatisasi,” jelas Shierly Marlena. [hil.bb]

Tags: