Pengaliran Gas Pertama Jargas Rumah Tangga di Jombang Dilaunching

Launching Pengaliran Gas Pertama Jargas Rumah Tangga di Jombang oleh Bupati Mundjidah Wahab bersama sejumlah pejabat, Kamis (20/01).

Jombang, Bhirawa
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menandai Pengaliran Gas Pertama Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga di Kabupaten Jombang Tahun Anggaran 2021 dengan melakukan pemotongan pita serta melakukan uji coba langsung memasak di rumah salah satu warga di Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Kamis (20/01).

Launching Pengaliran Gas Pertama Jargas Rumah Tangga Di Kabupaten Jombang ini berjalan lancar.

Kegiatan ini juga dihadiri Ketua DPRD Jombang, Mas’ud Zuremi, Wakil Ketua DPRD Jombang, Doni Anggun, Pejabat Pembuat Komitmen Pembangunan Jargas Rumah Tangga Paket 16 Dirjen Kementrian ESDM, Erikson Alfredo Simanjuntak, Project Manager PT Hutama Karya, Yanuar Tri Wibowo.

Selain itu hadir pula mewakili General manager PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) Operation Region III (SOR III) selaku operator, Hamalsyahan, Vice President Human Capital and it Kangean Energy Indonesia selaku pemasok gas, Imam Santoso Sekretaris Daerah Jombang, Agus Purnomo, KH Hasib Wahab Hasbullah, Asisten Setdakab Jombang, Camat Jombang, Camat Tembelang; Tim Pelaksana Pembangunan Jargas Kabupaten Jombang, kepala desa yang mendapatkan Jargas yakni, Kepala Desa Kepatihan, Kepala Desa Pulo Lor, Kepala Desa Jombang, Kepala Desa Sambong Dukuh, Kepala Desa Tambakrejo, Kepala Desa Mojokrapak, Kepala Desa Pesantren, Kepala Desa Tembelang, Kepala Desa Sentul, Kepala Desa Bedahlawak dan Kepala Desa Pulogedang.

Bupati Mundjidah Wahab juga langsung melihat lokasi Jargas yang ada di salah satu rumah warga dan mencoba langsung menggoreng menggunakan Jaringan Gas.

Bupati Mundjidah Wahab menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian ESDM yang telah memberikan fasilitas program Jaringan Gas Rumah Tangga.

Menurut Bupati Jombang, program tersebut merupakan satu bentuk kepedulian pemerintah untuk membantu masyarakat.

“Semoga Jargas yang terbangun di Kabupaten Jombang sebanyak 6.422 sambungan rumah, dapat membawa manfaat dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Bupati Jombang.

Bupati juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada camat dan kepala desa yang telah mendukung pembangunan Jargas di Kabupaten Jombang dan berharap terus bersinergi dengan baik.

Sekadar diketahui, Jargas di Kabupaten Jombang ada di 2 Kecamatan yakni Kecamatan Jombang ada di 5 desa dan Kecamatan Tembelang ada di 6 desa.

“Fasilitas yang sudah terbangun supaya dimanfaatkan dengan maksimal dan saling menjaga infrastruktur Jargas sehingga tetap aman.

Bupati Jombang juga menyampaikan keluhan masyarakat untuk rekondisi yang belum terselesaikan.

“Karena masih ada pemeliharaan dan pembenahan, mohon ada perhatian agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak kita inginkan terjadi. Seperti kecelakaan, atau terperosok. Keluhan masyarakat tolong direspon dan mendapatkan perhatian,” tandasnya.

“Saya berharap kepada pelaksana agar semuanya bisa dikembalikan seperti semula, dan saling menginformasikan untuk hasil yang baik,” ucapnya.

Bupati juga mengimbau kepada para warga penerima manfaat atau calon pelanggan ikut mengamankan serta memelihara infrastruktur Jargas untuk rumah tangga yang telah dibangun Kementerian ESDM dengan menggunakan dana APBN ini.

Dengan begitu, manfaat gas bumi untuk sektor rumah tangga sebagai bahan bakar yang murah, aman, nyaman ramah lingkungan dapat terwujud di Kabupaten Jombang.

“Harapan kami kepada Bapak Dirjen Migas agar bisa memberikan bantuan pengelolaan Jargas yang telah terpasang ini, serta tambahan Jargas,” ujarnya.

Bupati juga berpesan kepada warga untuk mematuhi aturan yang ditetapkan dalam pemanfaatan Jargas.

“Saya berharap warga mendapatkan sosialisasi yang detail bagaimana langkah-langkah antisipasi agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan apalagi terjadi kebocoran dan sebagainya ketika digunakan,” tandasnya lagi.(rif.hel)

Tags: