Tuban, Bhirawa
Kecangihan dan kecepatan teknologi informasi harus didukung dengan pengelolaan serta peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni, karenanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban akan mengembangkan tata kelola pemerintahan yang cerdas dan berbasis informasi teknologi.
Seperti yang disampikan oleh Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussain, M.Si dalam rapat koordinasi implementasi e-goverment smart city yang diselenggarakan Dinas Komunikasi dan Informatika, bahwa menghadapi kecangihan teknologi, yang pertama harus dipersiapkan adalah SDM untuk mengoperasikan berbagai macam teknologi.
“Kami harap Dinas Komunikasi dan Informatika (DKI) dapat menginventarisasi seluruh SDM yang ada, serta apa yang sudah dilakukan, termasuk rekrutmen serta staf ahli yang dipakai, karena DKI ini merupakan dinas yang baru,” kata Wabub Tuban (22/02).
Dengan memaksimalkan semua SDM penggunannya di seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) yang sudah memiliki jaringan berbasis informasi teknologi ini terkait dengan rencana peluncuran aplikasi Tuban Public Report Services (Taprose) untuk menyokong program e-goverment smart city.
“Sistem aplikasi yang dipakai oleh Taprose harus jelas menggunakan fyber optik atau sistem berbasis android yang bisa diadaptasi oleh semua hand phone android atau ios untuk iphone. Sebab, ini akan berdampak pada kecepatan saat mengakses aplikasi nanti,” terang mantan Ketua PCNU Tuban ini. [hud]