Dalam Tes penerimaan CPNS dan PPPK di Kota Madiun telah dimulai, Kamis (16/11) pelaksanaannya masih saja ditemukan tingkah peserta yang bikin geleng-geleng kepala. Seperti, membawa contekan hingga jimat yang disita petugas, seperti foto diatas. [sudarno/bhirawa]
Tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) telah dimulai. Dalam pelaksanaannya masih saja ditemukan tingkah peserta yang bikin geleng-geleng kepala.
Seperti, membawa contekan hingga jimat. Hal ini seperti tampak pada kegiatan pelaksanaan tes CPNS dan PPPK di Wisma Haji Kota Madiun.
“Peserta membawa jimat baru kami temui mulai pelaksanaan tes hari ke-empat. Jimatnya beragam. Ada yang dibawa, ada yang untuk dioles. Juga ada yang membawa contekan,” ujar Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Madiun, Mochammad Machfud, Kamis (16/11).
Jimat dan contekan itu berhasil diamankan petugas saat melaksanakan body checking sebelum masuk ke ruang ujian. Petugas pun menyita barang-barang tersebut dan tidak diperkenankan dibawa masuk ke ruang ujian.
Adapun barang yang boleh dibawa peserta masuk ruangan ujian di antaranya KTP, kartu peserta, PIN peserta, kertas buram, dan kartu penitipan barang. “Untuk alat tulis sudah kami sediakan di meja masing-masing,” imbuhnya.
Sebagai informasi, Wisma Haji Kota Madiun menjadi lokasi pelaksanaan tes CPNS dan PPPK. Selain Pemkot Madiun, Wisma Haji juga menjadi tempat pelaksanaan tes bagi 70 instansi. Mulai dari kementerian, provinsi, hingga kabupaten/kota lainnya.
Mahfud pun mengimbau kepada para peserta untuk mematuhi aturan. “Pelaksanaan tes sudah sangat transparan dan fair bagi peserta. Sebaiknya belajar dan yakin pada kemampuan diri,” katanya. [dar.dre]
