Para nelayan di Lekok, Kabupaten Pasuruan saat berada di tepi laut Lekok, Selasa (6/8). [Hilmi Husain]
Pasuruan, Bhirawa
Pemkab Pasuruan terus mensosialisasikan terhadap asuransi gratis dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI untuk nelayan Kabupaten Pasuruan. Namun nelayan belum berminat untuk mengikuti program tersebut, terbukti hingga saat ini jatah 750 asuransi gratis tersebut baru diikuti 100 nelayan.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan melalui Kabid Kenelayanan Dinas Perikanan, Alamsyah Supriadi menyampaikan sosialisasi asuransi gratis untuk nelayan di Kabupaten Pasuruan dari KKP RI terus dilakukan.
Jatah 750 asuransi gratis tersebut belum terserap semua. Hanya ada 100 nelayan yang terdaftar. “Kami tetap optimis 750 kuota asuransi gratis itu bisa terserap di tahun ini. Sosialisasi terus menerus kami lakukan,” ujar Alamsyah Supriadi, Selasa (6/8).
Alamsyah menambahkan optimisme asuransi gratis bisa terpenuhi lantaran kuota tersebut tidak harus nelayan yang belum pernah mendapatkannya. Mereka yang pernah mendapatkan, juga bisa mengajukan diri. Namun, tetap wajib memiliki Kartu Kusuka dari KKP.
Selain itu, Dinas Perikanan tak menambah jumlah nelayan yang mendaftar asuransi mandiri. Namun, mereka dialihkan ke asuransi gratis. “Semua yang mengajukan asuransi nelayan, kami masukkan langsung ke kuota gratis dari pemerintah. Tidak yang lainnya, sehingga dengan cara ini kuota asuransi gratis itu bisa terpenuhi,” tandas Alamsyah Supriadi. [hil]
