Pesilat PSHT Ranting Lamongan meraih sukses sebagai pesilat terbaik kategori dewasa di event Internasional Championship 2020 Banyuwangi. [alimun hakim]
Lamongan, Bhirawa
Setelah meraih juara umum ke II di event Nasional Pencak Silat di Batu, Malang, Bulan Januari lalu. Kini atlet pencak silat Persaudaraan Setia Hati Ranting Lamongan kembali berprestasi di event Internasional Championship I Banyuwangi yang di selenggarakan di Gedung Olah raga Tawangalun, pada Hari Sabtu dan Minggu (15-16/2) lalu.
Para atlet ranting Lamongan sukses mendulang 14 emas, tujuh perak dan sembilan perunggu. Masing – masing perolehan medali terdiri dari usia dini (SD) empat emas, empat perak, satu perunggu. Medali usia pra remaja (SMP) dua emas, satu perak, tiga perunggu. Medali usia remaja (SMA/SMK) empat emas, satu perak, lima perunggu dan medali dewasa empat emas, satu perak.
Tak hanya sukses mendulang emas, Pesilat PSHT Ranting Lamongan di kelas kategori dewasa atas nama Surya Diki Pratama meraih pesilat terbaik di Event Internasional ini.
“Alhamdulilah Kontingen SH Terate Ranting Lamongan sukses di Kejuaraan Pencak silat Internasional Championship I Banyuwangi dan meraih pesilat terbaik kategori dewasa. Saya berharap terus berlatih lebih giat lagi,” kata Ketua Ranting PSHT Lamongan Mas Kamsam, Senin(17/2) kemarin.
Menurut Kasman, Keberhasilan Pesilat Kontingen SH Terate Ranting Lamongan tak lepas dari dukungan orang tua pesilat, Dukungan sekolah, Pelatih, Perguruan dan masyarakat. Sehingga prestasi pesilat SH Terate Lamongan semakin moncer. ”Ini bukti PSHT Lamongan juga meraih berprestasi dan mengharumkan nama Lamongan dan almamater sekolahnya,” terang Mas Kamsam.
Hal senada jelaskan Ketua Cabang PSHT Lamongan Pusat Madiun, Mas Harto. Menurutnya, prestasi ini hasil dari pembinaan pesilat secara berjenjang dan berkelanjutan. Apa lagi di Lamongan pada Bulan Oktober mendatang ada Pekan Olah Raga Kabupaten(Porkab). Prestasi pesilat remaja bisa dilanjutkan ke event Porkab dan tahun 2021 Porprov.
Mas Harto menambahkan, hasil juara ini bisa menjadi modal utama menambah dan meningkatkan pengalaman atau pematangan saat bertanding. ”Masih banyak event. Para pesilat harus terus berprestasi dan mampu mengharumkan nama organisasi. Tak kalah penting mampu memberikan contoh positif di masyarakat,” imbuhnya. [aha]
