Puluhan Pengurus PBNU Ikut Tim Kampanye Capres-cawapres Dinonaktifkan dari Kepengurusan

H Saifullah Yusuf – Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.

Pasuruan, Bhirawa.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyatakan ada puluhan pengurus PBNU ikut dalam tim kampanye Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden pada pemilu 2024.

Menurut Gus Ipul, totalnya ada 60 lebih pengurus PBNU. Saat ini, mereka sudah dinonaktifkan dari kepengurusan.

“Jumlahnya ada 60 orang lebih pengurus PBNU yang juga menjadi tim sukses Capres dan Cawapres di Pemilu ini. Karena diperbolehkan jadi tim sukses, tapi harus non aktif dari pengurus,” ujar Gus Ipul, ditemui di Kota Pasuruan, Kamis (25/1).

Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa yang tergabung dalam tim kampanye juga mengajukan permohonan non aktif.

Terkait penonaktifan Ketua Umum PP Muslimat NU, itu sifatnya hanya sementara. Sehingga apabila selesai masa kampanye dan Pilpres, tentu akan kembali aktif jabatan sebelumnya.

“Penonaktifkan ini sifatnya sementara. Jadi, tidak perlu diganti. Dan, Ibu Khofifah akan kembali aktif sebagai Ketua Muslimat NU, jika selesai masa kampanye dan Pilpres,” urai Gus Ipul.

Diketahui, Khofifah Indar Parawansa menyatakan dirinya tergabung dalam TKN Prabowo Gibran pada pekan lalu. Bahkan, ia juga langsung mengirim surat kepada Ketua PBNU untuk nonaktif sementara sebagai ketua Muslimat NU.

Itu dikarenakan, Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf menegaskan bahwa pengurus di lingkungan PBNU harus nonaktif dari jabatannya saat saat terlibat secara resmi di tim kampanye Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. [Hil.gat]

Tags: