Penandatanganan ikrar damai Pilkades serentak tahun 2019 di Kabupaten Jombang yang dilaksanakan saat acara tabligh akbar dan ikrar damai Pilkades serentak di Alun-Alun Jombang, Selasa malam (15/10). [ Arif Yulianto/ Bhirawa]
Jombang, Bhirawa
Ribuan masyarakat Kabupaten Jombang mengikuti Tabligh Akbar dan Ikrar Damai Pikades serentak 2019 di Kabupaten Jombang. Acara tersebut dilaksanakan oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Jombang di Alun-Alun Jombang, Selasa malam (15/10).
Pada acara tersebut juga hadirkan Gus Miftah, Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Kalasan, Kabupaten Sleman. Selain itu juga dilakukan penandatanganan ikrar damai dari Calon Kepala Desa serta Forkopimda Kabupaten Jombang.
Kapolres Jombang, AKBP Bobby P Tambunan mengatakan, ikrar damai dan tabligh akbar dilaksanakan untuk menyambut Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Jombang yang akan dilaksanakan pada tanggal 4 November 2019 mendatang.
Sebelum pelaksanaan, berdasarkan pemetaan dan laporan dari anggota di lapangan, Kabupaten Jombang kita bagi dalam tiga kategori yakni, Desa Aman, Desa Rawan dan Desa Sangat Rawan,” ujar Kapolres Jombang.
Kapolres menambahkan, dengan dasar pemetaan tersebut, dan sebagai langkah antisipasi maka dilakukanlah ikrar damai yang sudah disepakati bersama yang juga merupakan komitmen moral untuk melaksanakan proses Pilkades tersebut secara aman.
“Dengan pemetaan tersebut, kita bisa mengatisipasi pergerakan pasukan sesuai dengan tingkat kerawanannya,” tambah Kapolres.
Sementara itu, Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab berharap agar pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten jombang dapat berjalan dengan kondusif sehingga benar-benar menjadi pesta demokrasi bersama.
“Nantinya proses demokrasi seperti ini bagi semua calon harus siap kalah dan siap menang serta lebih dewasa dalam berpolitik,” pungkas Bupati Mundjidah Wahab.(rif)
