SKPD Kota Batu Harus Lelang di Kwartal Pertama

Pemkot Batu, Bhirawa
Jajaran pimpinan Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) diminta membuat perencanaan program dengan baik, sehingga program-program yang telah dibuat dapat terlaksana tepat waktu. Sebab dengan perencanaan yang kurang matang menyebabkan banyak program tak terlaksana.
Diantaranya Blok Office Perkantoran Terpadu Pemkot Batu. Proyek multiyears 9 block gedung perkantoran itu akhirnya harus molor dikerjakan karena perencanaannya kurang matang, sehingga beberapa kali gagal lelang. Akibatnya, Block Office menyumbang SILPA sangat besar yaitu lebih dari Rp100 miliar.
Sehingga Walikota Batu, Eddy Rumpoko meminta agar proyek-proyek pengadaan barang harus dilelang pada kwartal pertama. ”Untuk dapat melaksanakan lelang di kwartal pertama tentu perencanaannya harus matang sejak sekarang,” tutur ER.
Dengan lelang di awal, maka proyek itu bisa dilaksanakan tepat waktu. Apalagi proyek fisik yang membutuhkan waktu pekerjaan yang panjang, kalau dilelang setelah tengah tahun tentu akan kedodoran. ”Kini masih banyak proyek fisik yang belum rampung, padahal cuacanya hujan. Tentunya pekerjaan akan terganggu dan mempengaruhi kualitas bangunan,” terang ER.
Banyaknya kegiatan yang tak terlaksana di tahun 2014 harus menjadi pelajaran bagi Kepala SKPD. Mereka harus mengevaluasi kegiatannya, sehingga seluruh program yang sudah dirancang dan dianggarkan dapat dilaksanakan sebelum tahun anggaran berakhir.
Hingga saat sejumlah proyek fisik yang masih berjalan, diantaranya pembuatan gorong-gorong dan pedestrian di Kali Lanang, pembangunan canopy Terminal Batu, dan pembangunan gedung Sekolah Luar Biasa (SLB) di desa Bumiaji. [sup]