TPA Karangdiyeng Mojokerto Berkonsep Educasi Lingkungan Layak Jual Wisata

Tampak dalam foto kon disi TPT. Karangdiyeng yang kini menjadi tujuan wisata warga sekitar. Karena indahnya taman dan tata kelolahnya,

Kab.Mojokerto. Bhirawa
Tempat pembuangan akhir ( TPA) sampah Karangdiyeng yang berada di dusun penjaringansari Desa Karangdiyeng Kecamatan Kutorejo, milik Kabupaten Mojokerto yang digadang bisa menampung seluruh sampah yang dihasilkan warga di empat Kecamatan.

Yakni Kecamatan Kutorejo. Kecamatan. Mojosari. Bangsal dan Pungging, memang cukup layak dan memadahi. Karena lokasinya yang berada jauh dari pemukiman warga ditambah luasnya yang mencapai 30 ha lebih. Cukup aman dari pencemaran lingkungan. Apalagi konsep yang dipakai di TPA. Karang diyeng menggunakan perpaduan Modern dan beredukasi lingkungan, membuat yang datang tidak terasa jika sedang berada di TPA.

Namun lebih terasa di tempat wisata alam yang udaranya segar dengan tatanan taman yang indah dan pemandangan alam yang mempesona. Tentu akan membuat suasana yang rilek, usai datang ke TPA. Karepangdiyeng.

Alfan (30 th) penjaga TPA. Senin 7/6/21. Menuturkan jika selama bertugas menjaga di TPA.sejak 6 bulan lalu, memang ada lika likunya pandangan masyarakat sekitar. Namun pada umumnya warga cukup senang dengan adanya TPA. Ini terutama para Pemulung. Bisa mengais rejeki dari pembuangan sampah ini.

Namun juga ada yang protes akan tetapi akhirnya bisa teratasi. Terbukti sejak dibuka kembali tempat pembuangan sampah akhir Karangdiyeng 4 juni 21, kemarin. Hingga hari ini senin 7/6/21 tidak ada gejolak apapun.

Justru masyarakat berduyun duyun datang untuk menikmati indahnya bunga di taman yang telah ditelah dibuat 6 bulan lalu, kini sedang mekar, lebih Lebih- Hari libur warga sekitar datang bersama keluarganya selain untuk rekreasi juga u tuk mengabadikan kedatangannya di taman ini dengan foto selfie. Jelas Alfan.

Kadis KLH. Didik Chusnul Yakin saat dimintai tanggapannya. Mengatakan, benar jika TPA. Karangdiyeng sekarang tampak lebih indah dari bulan sebelumnya. Selain bersih. Juga tanaman bunga yang ditanam dipinggir jalan dan di dalam taman saat ini sedang bermekaran,

Hal ini tidak lain konsep yang kita pakai adalah perpaduan modern dan edukasi lingkungan. Sehingga hasil pengumpulan sampah tidak berbau karena diproses dengan mesin yang modern. Untuk itu kepada warga diharapkan dukungannya untuk menciptakan suasana yang kondusif.

Karena Pemkab. Mojokerto sudah memirkan jauh dan matang tentang keberadaan TPA. Baik dampak baik maupun yang kurang baiknya. Untuk kedepan untuk menunjang kelancaran operasional, akan dilakukan penambahan armada antara 15 hingga 20 unit. Jelas didik.(min)

Tags: