Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung Hari Ini Batal Digelar

Tenaga kesehatan di Tulungagung pada hari ini, Jumat (15/1), belum bisa divaksin Covid-19 untuk pertama kalinya karena vaksin belum datang di Kota Marmer.

Tulungagung, Bhirawa
Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung yang rencananya bakal dilakukan pada hari ini, Jumat (15/1), dipastikan batal terlaksana. Rencana vaksinasi gelombang pertama tersebut diundur sampai Kabupaten Tulungagung mendapat vaksin Covid-19 dari Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Jatim.

Wajubir Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro, Kamis (14/1), mengatakan ada pengunduran pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang semula akan dilaksanakan pada Jumat (15/1). “Untuk vaksinasi perdana yang semula rencananya dilaksanakan besok (hari ini) ditunda sampai mendapatkan droping vaksin,” ujarnya.

Ia mengakui jika Kabupaten Tulungagung semula bakal mendapat droping vaksin Covid-19 pada Senin (11/1) lalu, tetapi tidak terlaksana. “Ternyata mundur sampai ada pemberitahuan dari Satgas Provinsi,” sambungnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rohmad, mengungkapkan pula jika sampai saat ini belum ada pemberitahuan dari Provinsi Jatim untuk mengambil vaksin Covid-19. Ia menyebut dimungkinkan belum ada kecukupan ketersediaan vaksin sehingga di Kabupaten Tulungagung belum bisa dilakukan vaksinasi pada hari ini, Jumat (15/1) seperti yang direncanakan semula.

“Kalau desas-desusnya kami baru akan menerima vaksin Covid-19 itu pada tanggal 22 Januari mendatang. Tetapi ini baru desas-desus belum pasti,” paparnya.

Dokter Kasil mengakui saat ini baru tiga daerah di Jatim yang menjadi prioritas dalam vaksinasi Covid-19. Yakni Surabaya, Sidoarjo dan Gresik.

“Jadi rencana vaksinasi Covid-19 di Tulungagung pada tanggal 15 Januari ya tidak jadi dilaksanakan kalau vaksinnya belum ada,” paparnya lagi.

Seperti diketahui, Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung telah mengajukan sekitar 6.300 nama tenaga kesehatan (nakes) setempat untuk mendapat vaksinasi pada gelombang pertama. Para tenaga medis itu akan mendapat SMS dari pemerintah pusat sebelum dilakukan vaksinasi.

Saat ini, menurut dr Kasil, Kabupaten Tulungagung sudah siap dalam melakukan vaksinasi. Semua peralatan dan tenaga vaksinatornya juga telah dipersiapkan. “Kami pun sudah melakukan simulasi vaksinasi,” terangnya.

Selain nakes, pada tahap pertama vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung akan dilakukan pada pejabat Forkopimda selain tokoh masyarakat dan tokoh agama. “Vaksinasi pada pejabat publik dilakukan pertama selain nakes karena launching perlu role model seperti bupati atau pejabat lainya,” terangnya. (wed)

Tags: