Wali Kota Blitar Lantik 551 Pejabat Struktural – Direktur PDAM

1-htnKota Blitar, Bhirawa
Dalam ranga melakukan penyegaran di jajaran Pemerintah Kota Blitar, Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi, SH lantik 551 pejabat eselon II, III,IV dan V serta Direktur PDAM Kota Blitar di Balaikota Koesumo Wicitro, Selasa (30/9) kemarin.
Pelaksanaan mutasi ini berdasarkan SK Walikota No : 821/114/410.201.2/2014 tentang Pengangkatan dan Pelantikan Pejabat Struktural di Lingkup Pemkot Blitar, dimana selain dilaksnaaknnya mutasi dan promosi jabatan, Pemkot Blitar juga mengumumkan penghapusan beberapa SKPD dan Kantor sekaligus pengadaan SKPD dan Badan Baru di Lingkup Pemkot Blitar.
Seperti diungkapkan Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar, proses mutasi yang digelar  ini merupakan bentuk penyegaran posisi di tempat yang baru dan mengisi posisi beberapa jabatan lowong karena banyaknya PNS yang memasuki masa pensiun.
“Selain sebagai penyegaran dan mengisi jabatan yang kosong, pelantikan pejabat struktural ini juga dimaksudkan mempercepat capaian Visi dan Misi Kota Blitar dengan harapan target dan indikator yang telah ditetapkan dalam RPJMD dapat kita raih bersama,” kata Muh. Samanhudi, Anwar, SH.
Lanjut Muh. Samanhudi, Anwar, SH, penataan jabatan merupakan salah satu strategi yang harus dilakukan dalam meningkatkan kinerja birokrasi, sehingga setiap aparatur mampu mendukung dan memberikan kontribusi dalam mewujudkan program, visi dan misi Pemerintah Kota Blitar. ”Sebagaimana terumus dalam RPJMD Kota Blitar tahun 2011-2015, kami berharap melalui mutasi pejabat struktural ini, seluruh SKPD memiliki motivasi dan energi baru dalam rangka mendukung terlaksananya prinsip-prinsip APBD Pro Rakyat,” ujarnya.
Selain pelantikan pejabat struktural, dikatakan Muh. Samanhudi, Anwar, SH juga dilantik Direktur PDAM, Drs. Sugeng Praptono, dimana diharapkan dapat membawa BUMD milik Pemkot Blitar  berada dalam kondisi yang sehat. Bahkan PDAM diharapkan bisa menjadi lembaga yang mendukung dan mempercepat pencapaian Visi Kota Blitar, khususnya mengembangkan program dan kegiatan yang berprinsip pada APBD Pro Rakyat.
“Meskipun perlu dikelola secara profesional, PDAM tidak boleh berorientasi murni pada kepentingan bisnis, melainkan harus mendukung program ekonomi kerakyatan, sehingga para pimpinan perlu menciptakan skema dan program yang mendukung ke arah pemberdayaan ekonomi kerakyatan,” jelasnya.
Disisi lain menurutnya PDAM merupakan perusahaan pengelola air di Kota Blitar yang diperuntukan bagi kelangsungan hidup orang banyak. Sehingga Pemerintah memiliki komitmen kuat terhadap keberlangsungan hidup PDAM, melalui kebijakan-kebijakan pelestarian sumber daya air guna penyehatan PDAM Kota Blitar.
Sementara beberapa jumlah pejabat yang dilantik sebanyak 552 pejabat diantaranya pejabat seleon II sebanyak 25 orang yang terdiri Kepala Dinas, Kepala Badan dan Asisten, untuk pejabat eselon III.a sebanyak 42 orang, pejabat eselon III.b sebanyak 69 orang, pejabat eselonj IV.a sebanyak 269 orang, pejabat eselon IV.b sebanyak 131 orang dan pejabat eselon V.a sebanyak 15 orang serta Direktur PDAM Kota Blitar, dimana selain dilaksanakan pelantikan pejabat struktural juga adanya unit kerja baru dengan adanya perubahan struktur organisasi yang mulai beroperasi awal bulan Oktober 2014 ini seperti Dinas Pendapatan, Badan Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan dan Informatika, Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata serta beberapa SKPD lainnya.
Sedangkan para pejabat yang masuk gerbong mutasi diantaranya Kepala Dinas Pendidikan yang sebelumnya Drs. Santoso, MPd kini menjabat Sekretaris Daerah Kota Blitar digantikan M Sidik yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkot Blitar. Sedangkan penggantinya dijabat Maryoto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Perekonomian Pemkot Blitar serta pergeseran beberapa pejabat lainnya untuk menyesuaikan perubahan struktur organisasi jajaran Pemkot Blitar. [htn*]

Keterangan Foto : Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar, SH saat melantik 552 pejabat eselon II, III,IV dan V Pemerintah Kota Blitar di Balaikota Koesumo Wicitro, Selasa (30/9) kemarin. [hartono/bhirawa]

Tags: