Wali Kota Kediri Pantau Program e-Mas

Mas Abu Saat Ngobrol Bersama Warga Sambil Berbahasa Inggris.

Mas Abu Saat Ngobrol Bersama Warga Sambil Berbahasa Inggris.

Kota Kediri, Bhirawa
Wali Kota Kediri memantau  langsung perkembangan program  pelatihan bahasa inggris yang di kemas dalam  program  English  Massive (E-Mas) yang berjalan sejak awal 2016  lalu dan hingga kini mencapai 78 spot. Kali ini Walikota memantau spot yang ada di Warung Kopi (Warkop)  jalan  Untung Suropati, Kelurahan Setono Gedong, Kecamatan Kota, Kota Kediri
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menjelaskan, program E-MAS merupakan terobosan Pemkot dalam menghadapi MEA. “Dengan E-MAS saya berharap bisa membuat warga Kota Kediri siap dalam menghadapi MEA, jangan karena kita tidak bisa berbahasa Inggris terus kita dijadikan konsumen di daerah sendiri,” kata  Walikota
“Selain itu, semoga program ini dapat meningkatkan daya saing warga Kota Kediri, terutama pengetahuan dalam bahasa asing,” tambah Mas Abu sapaan Akrab Walikota Kediri
Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto mengatakan, pemkot menyediakan 44 tutor (pelatih) dan belasan native speaker (penutur asli) untuk mengembangkan bahasa Inggris di 46 kelurahan dan spot-spot keramaian. Program ini dimulai sejak Maret 2016.
“Ada 78 spot (berbahasa Inggris), mulai dari tukang becak, pedagang pasar, pos kamling (keamanan lingkungan), hingga kedai kopi .Ini untuk semua kalangan di seluruh wilayah Kota Kediri,” kata Siswanto.
Salah satu anggota karang taruna yang juga peserta pelatihan  mengatakan Anggota komunitas dan warga ‘wajib’ menggunakan bahasa Inggris ketika akan  memesan makanan atau minuman dalam  warung tersebut “Can I get some black coffee and noodles for me and my friend?” kata pemuda yang kemudian diketahui bernama Afif ini. [van]

Rate this article!
Tags: