Perwira TNI-AL Bernostalgia Bermain Drum Band di Reuni Angkatan

Surabaya, Bhirawa
Rasa rindu yang mendalam membuat para Perwira angkatan Laut angkatan 54 menggelar reuni, Sabtu (15/12) kemarin. Mereka memainkan drum band bersama para juniornya sekadar mengingat ketika masih mengemban pendidikan di Akademi Angkatan Laut Surabaya.
Dikemas secara menarik dan unik lantaran setelah sepuluh tahun mereka tak berjumpa dalam satu liting angkatannya. Dengan sedikit malu-malu, para Perwira ini mulai mendekat kepada sang junior untuk meminta peralatan drum band yang sedang dimainkan. Menariknya, mereka seakan bernostalgia di jaman pendidikan. Para perwira angkatan 54 ini berlenggak-lenggok dengan santainya.
Bahkan bukan hanya menari sembari bernyanyi mars angkatan laut, para alumnus AAL angkatan 2008 ini pun memegang semua alat drum band, seperti terompet, drum bahkan menjadi mayoret yang memimpin kelompok ini.
Ketua Letting 54, Mahmud Ridho Ardi mengatakan jika mengumpulkan sebanyak 179 alumni perwira bukanlah hal yang gampang. Namun, dengan komitmen mereka ketika lulus mereka pun berhasil menggelar acara secara meriah bersama dengan keluarga.
“Kegiatan ini sejatinya untuk mempererat tali silahturahmi antar perwira angkatan 54 bersama keluarga dengan acara olah raga bersama dan tentunya mengenang nostalgia bermain drum band saat pendidikan dulu,” ungkap Mahmud Ridho.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan, para perwira Indonesia ini lebih solid dan komitmen mendharma baktikan negara Indonesia. Dan tentu sering diadakan reuni semacam ini.
Bahkan bukan hanya berkumpul di Lapangan Akademi Angkatan Laut, para perwira ini melakukan bakti sosial kepada bebera panti asuhan dan keluarga perwira satu angkatan yang sudah mendahului mereka.
“Kita Baksos sudah, memberikan taliasih kep panti asuhan dan keluarga rekan yg mendahului kita. Dan saya mewakili teman-teman berharap kita memiliki visa menjadi perwira dan handal kita komit maju bersama,” imbuhnya. (geh)

Tags: