21 Siswa Dipastikan Tak Lulus UNBK

Suhartono

Blitar, Bhirawa
Sebanyak 21 siswa SMK di Blitar dipastikan tidak lulus Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2018.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten dan Kota Blitar, Suhartono menjelaskan di wilayah Blitar Raya ada 22 siswa SMK yang dipastikan tidak hadir dalam pelaksanaan UNBK tahun 2018.
“Dari data yang kami bawa hasil UNBK 2018 ini ada 22 siswa yang tidak ikuti UNBK yang dilaksanakan secara online,” kata Suhartono.
Lanjut Suhartono, berdasarkan perinciannya dari 22 siswa yang ada sebanyak 21 siswa tidak hadir karena mengundurkan diri dan satu siswa lain nya tidak hadir karena sakit. Sedangkan siswa yang mengundurkan diri tersebut dikarenakan meninggal dunia serta keluar dari sekolah sebelum UNBK berlangsung.
“Sehingga sejak awal sudah dipastikan akan ada 21 siswa SMK di Kota maupun Kabupaten Blitar yang tidak hadir pada UNBK hari pertama pada tanggal 2 April 2018 lalu sampai ahri terakhir (kemarin red) dan dipastikan tidak lulus sekolah,” ujarnya.
Selain itu dikatakan Suhartono untuk satu siswa SMK yang tidak hadir karena izin sakit, dikatakannya masih bisa melakukan ujian susulan pada tanggal 17 sampai 18 April 2018 mendatang.
“Kalau alasannya jelas seperti masih dalam kondisi sakit dan tidak bisa mengikuti UNBK masih ada jadwal susulan dan akan kami dampingi,” jelasnya.
Tambah Suhartono, hasil evaluasi sementara pelaksanaan ujian pada hari pertama sampai hari terakhir semua bisa berjalan dengan lancar, termasuk pelaksanaan ujian di SMKN 1 Nglegok Kabupaten Blitar yang jaringan listriknya serta internet sempat padam karena terkena dampak bencana angin puting beliung di Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar.
“Alhamdulillah, semua bisa berjalan dengan lancar dan aman, adapun gangguan jaringan listrik dan internet di SMKN 1 Nglegok akibat bencana Puting Beliung juga teratasi dengan disiapkan genset dan Modem internet,” pungkasnya. [htn]

Rate this article!
Tags: