Dari kiri : Sidiq Prasetyo Ketua Panpel Indonesia Timur, Ivana Lie Perwakilan Djarum Foundation, Erwin Ketua Siwo Jatim, dan Tri Iksan Ketua Panpel Pusat.
Surabaya, Bhirawa
Sebanyak 31 media dari 160 pekerja media akan mengikuti kejuaraan bulutangkis antar media 2018 yang akan dilaksanakan di GOR Sudirman Surabaya 14-15 November 2018. Kejuaraan ini rutin tahunan menggelar nomor perorangan ganda, sementara tahun sebelumnya atau tahun ganjil khusus nomor beregu.
Hal ini dikatakan Ketua panitia pelaksana zona Indonesia Timur, Sidiq Prasetyo, di GOR Sudirman Surabaya Selasa (13/11).
Tercatata 31 medai cetak, online dan televisi sudah mendaftarkan. Ini menjadikan rekor tersendiri dari jumlah peserta, dan untuk pendaftaran peserta zona Indonesia Timur yang meliputi kategori usia 25-35 tahun, dan 36-45 tahun, penuh pesertanya yakni pasangan, sementara satu kategori lainnya yakni diatas 46 tahun diikuti oleh 23 pasangan.
Sementara perwakilan Bakti Olahraga Djarum Foundation, Ivana Lee, mengatakan ada tiga hal penting, untuk bekerjasama dengan media khususnya wartawan olahraga. Di antaranya media merupakan aspirasi untuk memberitakan cabang olahraga khususnya cabang bulutangkis sebagai jembatan prestasi bulutangkis di tanah air. Selain itu ajang ini juga untuk bagaimana para jurnalis merasakan jadi atlet dan masuk dalam kompetisi yang sangat sulit untuk menjadi yang terbaik.
Di tempat yang sama, panitia pusat turnamen bulutangkis antar media 2018, Tri Iksan, menjelaskan bahwa event antar media ini telah memasuki penyelenggaraan satu dasawarsa. Pada event ini disediakan total hadiah sebesar Rp 177 juta, bagi para finalis yang akan tampil dibabak grand final di Kudus seluruh biaya transportasi dan penginapan akan ditanggung panitia.
“Konsep yang diusung masih tetap sama dengan nomor beregu, mengacu jadwal itu untuk 2018 event ini mempertandingkan nomor perorangan ganda, untuk menjaga para peserta berimbang ada kategori tiga kelompok usia yakni KU 25-35, KU 35-45 serta 45 tahun ke atas,” tambahnya. [wwn]
