40 Persen Penduduk Tuban Baru Terdaftar BPJS

medium_70BPJS1Pemkab Tuban, Bhirawa
Minimnya sosialisasi, baru hanya 1.200.00 jiwa atau sekitar 40 % dari total warga Kabupaten Tuban yang terdaftar dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Kabupaten Tuban.
Hal ini berdasarkan data dari Operasional Pelayanan BPJS Kesehatan Cabang Tuban, yang dihimpun, menyebut, saat ini baru sekitar 40 persen saja warga yang mendaftar. Padahal program asuransi nasional dari pemerintah ini sudah berjalan sejak 1 Januari tahun 2014 lalu.
“Sekitar 40 persen dari jumlah penduduk yang ada, rata-rata di Kabupaten Tuban ada 300 warga yang mendaftar perbulan,” kata Bagian Operasional Pelayanan BPJS Tuban, Dwi Riyani saat dikonfirmasi bhirawa (1/10).
Riyani juga merinci, kalau peserta yang sebelumnya terdaftar di Asuransi Kesehatan PNS (Askes PNS) sudah otomatis masuk di BPJS kesehatan yang jumlahnya 32.815 jiwa. Ditambah Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) sebanyak 478.270 jiwa orang. “Jadi kalau ditotal ya sekitar 40 persen dari penduduk yang ada di Tuban,” kata Rini.
Rini mengatakan kalau sudah beberapa kali melakukan sosialisasi mengenai program pemerintah ini. Tetapi dikarenakan kesadaran masyarakat di Tuban masih kurang mengenai pentingnya asuransi, sehingga jumlah pendaftar di Tuban masih sangat minim.
Diketahui, asuransi kesehatan program dari pemerintah ini terbagi menjadi 3 kelas. Rinciannya, kelas 1 Rp 59.500,- kelas II : 42.500,- kelas III: Rp 25.000,- yang dibayarkan rutin perbulan. “Selain itu ini program yang tergolong baru, sehingga masih perlu waktu untuk dijalankan dan dikenalkan kepada masyarakat,” pungkas Rini. (hud)

Tags: