Biro perjalanan siapkan diskon khusus pada saat penutupan penjualan tiket di bandara
Surabaya , Bhirawa
Penutupan loket penjualan tiket di Bandara Juanda mulai 15 Maret, tidak berpengaruh bagi agen penjualan tiket. Bahkan beberapa sudah mulai menawarkan diskon untuk menarik pembeli.
Sulistyani, Sales Representatif Biro perjalanan Bismar Trans mengatakan, penutupan loket di Bandara Juanda tidak terlalu berpengaruh terhadap usaha yang mereka jalani. Karena sebelumnya usaha yang mereka geluti selama berapa tahun terakhir ini tidak terkait dengan penjualan tiket di Bandara Juanda,
“Pada dasarnya, usaha yang kita jalankan langsung bekerjasama dengan maskapai terkait. Jadi dengan dibuka atau ditutupnya tempat penjualan tiket pesawat di Bandara tidak ada dampaknya. Menurut saya yang ada, akan ada persaingan antar pemilik biro perjalanan dalam menarik hati konsumen dengan menawarkan diskon yang menarik serta perbaikan pelayanan,” jelasnya di Surabaya , Selasa (10/3) kemarin.
Sulis meyakini, diskon yang ditawarkan tetap akan ada acuan yang harus ditaati oleh masing-masing biro perjalanan. Yakni adanya batas maksimum pemberian diskon yang diberikan kepada konsumen, karena jika hal tersebut tidak ada aturan maka setiap biro perjalanan akan masuk dalam persaingan yang tidak sehat.
Sementara itu, Zainal salah satu calon penumpang yang mencari informasi penerbangan murah untuk Bulan April, di Cakra Tour n Travel di Villa Bukit Mas Surabaya, mengungkapkan, penutupan penjualan tiket di Bandara ada sisi positifnya mengurangi kepadatan bandara dari calo-calo.
“Kalau sudah ada calo yang sliweran membuat bandara semakin kelihatan semerawut. Pada hal pengantar dan calon penumpang juga tidak terlalu banyak. Selebihnya adalah orang yang mencari makan di Bandara secara resmi,” tuturnya.
Tambah Zainal, lebih baik tempat penjualan tiket ditutup aja. Karena menghindarkan permainan orang dalam dengan calo-calo. Sehingga antara data calon penumpang dan tiket ada yang tidak sesuai. Misalnya di kemudian hari terjadi musibah, keluara ahli waris tidak dapat melakukan klaim terhadap perusahaan asuransi.
“Kalau saya melihat sangat berbahaya apabila data penumpang tidak sesuai dengan nama tiket yang tertera. Jika dikemudian hari setiap biro perjalanan di Surabaya terjadi perang harga dengan memberikan potongan lebih banyak, itu urusan masing-masing calon penumpang. Karena ada calon penumpang yang sudah berlangganan di tempat A, pada hal di tempat B lebih murah,” tutupnya.
Sementara itu, masyarakat yang hendak melakukan go show ( perjalanan mendadak) tetap dilayani di kantor customer service dengan mencari jadwal penerbangan yang di inginkan, setelah itu pembayaran dilakukan melalui mesin atm. Bukti pembayaran tersebut ditukarkan untuk diganti dengan tiket resmi yang dicetak oleh customer service. [wil]
