Cabup dan Cawabup Moh Qosim-Asluchul Alif Akan Atasi Jumlah Pengangguran di Gresik

Gresik, Bhirawa.
Masih tingginya angka pengangguran kisaran 36.390 jiwa, mendapat perhatian serius oleh pasangan calon (Paslon) Cabup dan Cawabup Moh.Qosim-Asluchul Alif (QA).

Sebab, problematika pengangguran menjadi salah satu indikator terjadinya kemiskinan di suatu wilayah. Jumlah pengangguran, diperkiarakan potensi bertambah seiring dengan badai pandemi Covid-19. Yang menghantam secara nasional, sejak akhir bulan Februari atau di awal bulan Maret 2020 lalu.

“Pengangguran ini, menjadi pekerjaan rumah (PR) QA jika pada Pilbup 2020 nanti. Menang untuk memimpin Gresik 5 tahun mendatang, problematika pengangguran yang jumlahnya masih tembus di angka 36.390 orang. Harus segera teratasi, meski serapan tingkat serapan kerja di Gresik tergolong cukup tinggi setiap tahunnya.”ujar Qosim di dampinggi Alif.

Pada tahun 2017, ada sebanyak 632.529 orang yang bekerja dari total angkatan kerja 662.618 orang.
Pada tahun 2018, ada 625.842 dari total angkatan kerja 664.523.
Pada tahun 2019, tercatat 620.883 dari total angkatan kerja 657.273, dengan angka pengangguran terbuka 36.390 orang. Terobosan yang akan dilakukan QA, adalah menciptakan lapangan pekerjaan.

Diantaranya, bekerjasama dengan para pemangku usaha (investor). ” Jadi, mereka (investor) yang mencari makan di Gresik, mereka yang tinggal di Gresik harus bisa memberikan manfaat untuk warga Gresik. Dengan jumlah industri atau perusahaan sebanyak 1.340 pabrik, baik skala besar maupu kecil. Baik penanaman modal dalam negeri (PMDN), maupun penanaman modal asing (PMA). Diharapkan pegangguran bisa segera di atasi, dan masyarakat bisa bekerja.” Ungkapnya.

Ditambahkan Qosim, dalam visi misi Qosim-Alif, memberikan kemudahan dalam mengurus perizinan bagi investor yang hendak berinvestasi. Karena investor yang mau masuk akan dilayani dengan digital, sehingga untuk mengurus perizinan bisa cukup melalui sistem online yang sangat mudah.

Sementara Cawabup dr Alif mengatakan, bahwa menciptakan lapangan kerja baru salah satunya bisa dipenuhi dari sektor pengembangan UMKM. Yaitu dengan kartu UMKM bangkit, pemerintah berikan permodalan serta pasaran. Juga membuat pasar online, yang diperuntukkan khusus produk asli orang Gresik. (kim)

Tags: