Calhaj Kab.Lumajang Divaksinasi Influenza

cjh divaksinLumajang, Bhirawa
Sebanyak 905 calon jamaah haji yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci mendapatkan sosialisasi dan vaksinasi influenza. Hal ini untuk mengantisipasi mewabahnya kasus Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV) yang telah mengakibatkan banyak korban jiwa. “Melalui sosialisasi inidiharapkanĀ  agar para calon jamaah haji untuk mempersiapkan kebugaran tubuhnya,” jelas Askab Hariyanto, Kasi Pencegahan Penyakit Menular (P2M) Bidang P2MPSD Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang.
Karena dengan kondisi fisik yang benar-benar prima, kata dia, maka ada kekebalan tubuh untuk melawan potensi terjangkitnya berbagai penyakit, termasuk MERS-CoV tersebut. Selain itu, lanjut Askab dengan vaksinasi influenza ini maka para calon jamaah haji memiliki kekebalan tersendiri untuk menangkal oenyakit influenza selama menjalani ibadah di Tanah Suci.
“Meskipun, vaksin influenza ini tidak 100 persen bisa menangkal atau melawan penyakit MERS-CoV,”tambahnya. Namun, calon jamaah haji punya kekebalan khusus sebagai bekal melawan ancaman penyebaran penyakit mematikan tersebut.
Hanya saja, penyuntikan vaksin influenza ini harus merogoh kocek para jamaah haji. “Tentu, dengan biaya sendiri, perorangnya sekitar Rp150 ribu. Sejumlah 80 persen calon jamaah meminta vaksinasi influenza. Hanya 20 persen saja yang menolak,” tuturnya.
Alasan para calon jamaah haji yang menolak vaksinasi influenza ini merasa bahwa kondisi tubuh mereka fit sehingga tidak membutuhkan kekebalan lainnya. ”Termasuk juga alasan, ada saudara yang baru pulang dari beribadah Umroh, tapi sehat-sehat saja,” ungkapnya. [yat]

Tags: