Calon Siswa Inklusi Kini Bisa Masuk ke Semua SMAN dan SMKN

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Tulungagung dan Trenggalek, Solikin

Tulungagung, Bhirawa
Calon siswa inklusi atau berkebutuhan khusus kini bisa masuk ke semua SMAN dan SMKN yang ada di wilayah Tulungagung. Tidak lagi hanya dua sekolah saja seperti yang berlaku tahun 2020 lalu.
Menurut Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Tulungagung dan Trenggalek, Solikin, Rabu (14/4) kemarin, kini semua SMAN dan SMKN bisa menjadi pilihan calon siswa inklusi untuk sekolah.
“Kalau dulu di Tulungagung hanya ada dua sekolah yang menyelenggarakan pendidikan inklusi, sekarang semua SMAN dan SMKN menyelenggarakan semua. Jadi sekarang bisa masuk juga di SMAN 1 Kedungwaru atau SMAN 1 Boyolangu,” ujarnya.
Namun, lanjut Solikin, bukan berarti semua calon siswa inklusi dapat diterima di semua SMAN dan SMKN. Hanya bagi mereka yang memenuhi persyaratan yang dapat masuk ke sekolah umum ini.
“Yang bisa diterima di SMAN/SMKN tentu calon siswa inklusi yang sesuai persyaratan untuk masuk sekolah umum,” tuturnya.
Tahun lalu di Kabupaten Tulungagung hanya ada dua SMAN dan SMKN yang menyelenggaran pendidikan inklusif. Kedua sekolah ini, yakni SMAN 1 Rejotangan dan SMKN 1 Bandung.
Solikin menjelaskan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021/2022 kini untuk jalur pendidikan inklusi mendapat kuota sebanyak 2%. ”Jadi di setiap sekolah kuota peserta didik inklusi sebayak 2% dari daya tampung,” terangnya.
Sementara itu, untuk pendaftaran PPDB SMAN dan SMKN tahun 2021/2022, menurut Solikin, persyaratannya mirip dengan tahun lalu. Yang membedakan di antaranya, SMKN saat ini mendapat kuota sebanyak 10% untuk calon siswa dari jalur zonasi.
“Sebelumnya SMKN tidak ada jalur zonasi. Adanya pendaftaran jalur zonasi tahun ini di SMKN untuk mengakomodir calon siswa yang berada di dekat sekolah itu,” paparnya.
Sesuai jadwal PPDB SMAN/SMKN tahun ajaran 2021/2022 di Jatim akan dimulai pada 3 hingga 4 Mei 2021. PPDB tahap I itu khusus pendaftaran untuk jalur afirmasi, perpindahan tugas orang tua/wali dan prestasi hasil lomba. Kemudian pada tanggal 20-22 Mei 2021 PPDB tahap II, pendaftaran untuk jalur prestasi akademik SMAN.
Setelah itu, tanggal 24 hingga 25 Mei 2021 yang merupakan PPDB tahap III diperuntukkan untuk pendaftaran jalur zonasi SMKN. Sedang pada tanggal 27-29 Mei 2021 dilakukan PPDB tahap IV yang dikhususkan bagi pendaftar jalur zonasi SMAN.
Sementara itu, PPDB tahap V yang diperuntukkan jalur prestasi nilai akademik SMKN pendaftarannya pada tanggal 31 Mei hingga 2 Juni 2021. Semua pendaftaran melalui online. [wed]

Tags: