Cegah Covid-19, Polres Madiun Pasok APD ke Tukang Becak dan Ojol

Kapolres Madiun, AKBP Eddwi Kurniyanto didampingi Wabup Madiun, Hari Wuryanto (baju warna hitam) saat menyerahkan alat pelindung diri (APD) ke ojek online di Mapolres Madiun, Jumat (3/7).(sudarno/bhirawa)

Kabupaten Madiun, Bhirawa
Sebagai langkah pencegahan covid-19 di wilayah Kabupaten Madiun, kurang lebih sejumlah 200 tukang becak dan pengemudi ojek online maupun konvensional di wilayah Kabupaten Madiun mendapatkan bantuan dari Polres Madiun.

Para pelaku jasa transportasi umum tersebut tergolong sebagai kelompok masyarakat terdampak Covid-19, karena minimnya permintaan penumpang di masa pandemi.

Adapun bantuan yang diberikan berupa 200 masker, 100 face shield, 50 partisi pembatas ojek online, dan 200 paket sembako yang meliputi beras 5 kg, minyak goreng 1 kg, gula pasir 1 kg, dan 5 bungkus mie instan.
Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh Kapolres Madiun, AKBP Eddwi Kurniyanto, Wakil Bupati Madiun, Hari Wuryanto, dan Danramil Dagangan Kapten Santoso mewakili Dandim 0803 Madiun di halaman Mako Polres Madiun, Jumat (3/7).

Tampak tukang becak pulang seraya memakai APD juga membawa sembako.(sudarno/bhirawa)

Kapolres Madiun, berharap bahwa para penerima bantuan dapat menjadi pelopor untuk memberikan contoh bagi yang lain dalam hal penerapan protokol kesehatan.

Sementara itu, Wakil Bupati Madiun, Hari Wuryanto mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut menunjukkan kerjasama yang baik dalam rangka memutus mata rantai penyebaran covid-19. Menurut Wabup, untuk memerangi pandemi harus dihadapi dengan gotong royong, baik dari Forkopimda maupun masyarakat.

“Semoga sesuai slogan kita, agar Kabupaten Madiun bisa sehat, sejahtetara dan Insya Allah menjadi hijau”, jelasnya.

Perlu diketahui bahwa sampai saat ini tercatat 35 kasus positif covid-19 di Kabupaten Madiun dengan 32 orang telah dinyatakan sembuh. Wabup berharap 3 orang yang masih dalam perawatan segera diberi kesembuhan dan tidak ada lagi penambahan pasien. (dar)

Tags: