Dinas PU Provinsi Uji 12 Petugas se Jatim di Sidoarjo

Para peserta Juru Pengairan mendapatkan pembinaan sebelum penilaian uji lapangan. [achmad suprayogi/bhirawa]

Para peserta Juru Pengairan mendapatkan pembinaan sebelum penilaian uji lapangan. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa.
Sebanyak 12 Petugas Juru Pengairan se Jatim  termasuk Dinas PU Pengairan Kab Sidoarjo, telah ikut menjalani tes wawancara dan uji lapangan, di Desa Kedungsumur, Kec Porong, Sidoarjo. Pengujian untuk memilih petugas operasional dan pemeliharaan jaringan irigrasi teladan itu, nantinya akan mewakili Provinsi Jatim dalam lomba tingkat nasional.
Adapun proses penilaiannya dilakukan Kamis (12/8) kemarin dengan cara terbuka, seorang Juru Prngairan mendapat beberapa pertanyaan dari tim penilai, atau juri dari Dinas PU Provinsi Jatim. Diantaranya, bagaimana berinteraksi dengan masyarakat, bagaimana menangani jika ada bencana, serta menghadapi jika kelebihan atau kekurangan air di wilayahnya. Dalam lomba petugas operasi dan pemeliharaan irigrasi tingkat provinsi ini, yang akan dinilai, melihat kegiatan atau sampai dimana juru pengairan menjalankan tugasnya.
“Sebagai petugas operasi dan pemeliharaan irigrasi di daerahnya. Serta sampai berapa jauh mereka melakukan Tupoksinya, terutama dalam bekerja mengecek bangunan-bangunan irigrasi yang ada wilayahnya,” ujar Kepala Bidang Pembangunan Dinas PU Provinsi Jatim, Rudi Novianto.
Menurut Tim Juri, Dyah Asri Sawitri, pemilihan petugas operasional dan pemeliharaan jaringan irigasi teladan tingkat Provinsi Jatim tahun 2016 di Kedungsumur ini diikuti sebanyak 12 peserta juru pengairan. Mereka akan memperebutkan kesempatan mewakili Provinsi Jatim dalam lomba yang sama tingkat nasional. ”Kami sedang mencari juru air teladan yang akan mewaliki Jatim, untuk mewakili di tingkat nasional,” jelasnya.
Sebelumnya, Dinas PU Pengairan Kab Sidoarjo juga telah mengadakan Lomba Kejuron/Juru Pengairan atau Petugas Operasional dan Pemeliharaan. Sekitar 64 petugas ikut dalam lomba itu, yang mewakili di beberapa UPTD-UPTD di lingkungan Dinas PU Pengairan Kab Sidoarjo.
Humas Dinas PU Pengairan, Ir Agus Hidayat menjelaskan, kegiatan seperti ini telah dilakukan rutin tiap tahun. Penilaiannya meliputi hasil kerja di lapangan, tertib penanganan administrasi (pengisian buku dan form yang ada), juga penampilan penyampaian paparan dalam menghadapi masyarakat. ”Jadi sebenarnya, walaupun tak ada lomba, mereka sudah melakukan tugasnya dengan baik. Mereka tidak tahu kalau ada penilaian,” jelasnya.
Menurut Agus Hidayat, untuk Sidoarjo kali ini mengikutkan Ismuji, petugas Juru Pengairan Kedung Sumur dari UPT Porong Sidoarjo. ”Kab Sidoarjo telah meraih juara pertama di tingkat nasional, yakni pada tahun 2013 atas nama Bambang Kejuron Ploso, Kec Tarik,” pungkas Agus Hidayat. [ach]

Tags: