Dinkes Jawa Timur Optimistis ORI Difteri Capai 100 Persen

Dinkes Jatim, Bhirawa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jatim menyebut pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) Difteri sudah mendekati 100%. Persentase tersebut masih dalam putaran kedua yakni 97%. Putaran ketiga akan dilaksanakan pada November mendatang.
Kepala Dinkes Jatim Dr dr Kohar Hari Santoso menyebutkan ORI Difteri putaran kedua sudah mencapai 97%. Meski demikian, pihaknya juga telah menyiapkan ketersediaan vaksin yang digunakan pada putaran ketiga pada November 2018.
“ORI Difteri masih berlangsung dan mencapai 97 persen. Kita akan teruskan hingga tuntas pada putaran ketiga pada November. Ketersediaan vaksin juga sudah disiapkan dengan baik,” katanya, Rabu (19/9).
Kohar menyatakan pihaknya optimistis ORI Difteri di Jatim bisa mencapai 100%. Dinkes Jatim, sambungnya, melibatkan ribuan tenaga kesehatan yang terdiri dari perawat, bidan, dokter, kader dan guru UKS di Pos Sekolah-sekolah.
“Seluruh pihak perlu bekerjasama untuk menyukseskan ORI Difteri terutama para orangtua harus proaktif mencari informasi imunisasi di sekolah dan Puskesmas terdekat. Jika sudah mengikuti ORI Difteri maka ketahanan tubuh anak semakin baik,” tandasnya.
Seperti diketahui, ORI adalah suatu kegiatan imunisasi secara massal sebagai upaya memutuskan transmisi penularan penyakit difteri pada anak usia 1 tahun sampai dengan 19 tahun yang tinggal di daerah KLB tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.
ORI akan dilaksanakan sebanyak tiga putaran, dengan interval 0-1-6 bulan. ORI akan memberikan vaksin dengan ketentuan DPT-HB-Hib bagi usia 1 tahun sampai 5 tahun, DT usia 5 tahun sampai 7 tahun, serta TD usia 7 tahun sampai 19 tahun. [geh]