Diskon Harga BBM

foto ilustrasi

Harga BBM (Bahan Bakar Minyak) dalam negeri semakin menemukan pola ke-ekonomi-an dan kejujuran. Pola pemberian diskon harga akan menjadi cara fleksibel penyesuaian harga BBM dalam negeri. Saat ini Pemerintah melalui BUMN (PT Pertamina Persero) memberi diskon potongan harga BBM jenis pertalite (RON 90) setara dengan harga besin (RON 88). Walau pertalite kini menjadi ikon BBM, yang paling banyak digunakan.

Namun pemerintah juga harus ancang-ancang penghentian produksi dan penjualan BBM RON di bawah 91. Pertalite dan premium harus dihapus sebagai cara sistemik mengurangi emisi gas buang. Indonesia telah meratifikasi kesepakatan internasional pengurangan emisi gas buang. Antara lain dengan penerbitan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 20 tahun 2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru).

Penyesuaian melalui diskon harga pertalite, sesungguhnya wajar dilakukan. Harga minyak dunia turun drastis, terendah sepanjang zaman, sampai sempat ditawarkan pada nilai minus. Dijual gratis. Hal itu terjadi sepanjang bulan April 2020, seiring awal puncak wabah pandemi. Negara produsen sekaligus pengguna minyak dunia melakukan lockdown, terutama di jazirah Arab, Eropa, dan Amerika. Konsumsi BBM merosot tajam, karena industri, dan perkantoran tutup.

Sampai pertengahan bulan Maret, ratusan kapal tanker masih berada di tengah samudera, melayani permintaan Eropa, Jepang, Korea, dan pencadangan Amerika Serikat (AS). Depo dan kilang penyimpanan minyak masih melimpah. Memasuki pertengahan April, seluruh depo benar-benar full capacity. Menyebabkan harga minyak anjlok, sampai minus dalam beberapa hari. Artinya, pembeli malah dibayar sebagai ongkos simpan.

Beberapa negara memanfaatkan harga minyak murah untuk memperbanyak cadangan. Antaralain, China meningkatkan kapasitas, dengan kemampuan impor sebanyak 900 ribu barel per-hari. Di Indonesia, presiden juga memerintahkan jajaran terkait memanfaatkan anjloknya harga minyak dunia. Impor sebanyak-banyaknya. Saat itu harga minyak internasional berkisar pada harga US$ 20 per-barel.

Penyesuaian harga BBM dilakukan beberapa negara. Malaysia misalnya, menjual BBM RON 95 senilai 1,25 RM (1 Ringgit Malaysia setara Rp 3.527,-) per-liter. BBM RON 97 (hampir setara Pertamax Turbo) dijual 1,55 RM, sekitar Rp 5.475,-. Malaysia tergolong Negara dengan harga BBM dalam negeri paling murah di kawasan ASEAN. Harga di Indonesia biasanya pada posisi ketiga. Tetapi masih lebih murah dibanding Brunei dan Singapura.

Selama 5 tahun terakhir pemerintah menetapkan harga BBM sesuai asas kejujuran, dan ke-ekonomi-an. Jujur, karena harga BBM ditentukan berdasar fluktuasi harga minyak dunia. Juga asas ke-ekonomi-an dengan mencabut subsidi BBM. Penyesuaian harga BBM dilakukan setiap 6 bulan, manakala terdapat perubahan harga minyak dunia secara signifikan. Penyesuaian harga BBM berpatokan pada Keputusan Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral).

Terdapat Kepmen ESDM Nomor 187 tahun 2019 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis BBM Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui SPBU atau Stasiun Pengisian Bahjan Bakar Nelayan. Judul Kepmen yang cukup panjang, telah menghitung harga BBM sampai di tingkat SPBU. Pemberian diskon sebesar Rp 1.200,- per-liter (menjadi Rp 6.450,-) menjadi cara fleksibel Pertamina, tidak perlu menunggu Ketetapan Kementerian ESDM.

Pola diskon, lazim dengan berbagai batasan, termasuk hanya berlaku untuk kendaraan roda 2, roda 3, dan taksi pelat kuning. Juga dengan limit waktu, sehingga bisa kembali pada harga awal (Rp 7.640,- per-liter). Namun setidaknya, penurun harga BBM sebagai penglipur lara perekonomian setiap rumahtangga akibat wabah pandemi CoViD-19.

——— 000 ———

Rate this article!
Diskon Harga BBM,5 / 5 ( 1votes )
Tags: