Dispendukcapil Surabaya Akui Masih Kekurangan Blangko e-KTP

Surabaya, Bhirawa
Meski telah digelontor 10 ribu keping blangko KTP elektronik (e-KTP), namun Dispendukcapil Surabaya masih kekuarangan untuk mencetak eKTP warga Kota Pahlawan yang sudah melakukan perekaman e-KTP lebih dari 300 ribu orang.
Kekurangan blangko e-KTP ini diakui Kepala Dispendukcapil Kota Surabaya Suharto Wardoyo. Menurutnya, Surabaya hanya menerima lima oter (pak). Setiap oternya terdiri atas 2.000 keping blangko. Jadi, jatah blangko yang diterima hanya 10 ribu keping blangko.
“Ya, masih kurang kalau hanya dapat 10 ribu keping blangko,” katanya saat dikonfirmasi Harian Bhirawa, Selasa (25/4) kemarin.
Anang sapaan akrab Suharto Wardoyo menjelaskan bahwa jumlah blangko yang terbatas itu telah didistribusikan untuk warga yang telah melakukan perekaman pada Oktober 2016 lalu. “Jadi, kami dahulukan yang melakukan perekaman pada bulan Oktober 2016 dulu,” jelas Anang.
Warga yang melakukan perekaman setelah 27 Maret 2017 tidak bisa memperoleh blangko hingga waktu yang belum dipastikan. Pasalnya, jaringan aplikasi cetak e-KTP juga mengalami masalah. Perekaman yang dilakukan hanya masuk ke hard disk Dispendukcapil.
Anang berharap jatah blangko e-KTP bakal diterima kembali pada bulan Mei 2017 mendatang. Terkait jumlah, Anang belum bisa berspekulasi berapa keping blangko yang bakal diterima Dispendukcapil Kota Surabaya.
“Semoga Mei tahap ke II dapat tambahan blangko e-KTP lagi,” harap alumnus jurusan Hukum Universitas Airlangga (Unair) ini. (geh)

Tags: