Wali Kota Batu Eddy Rumpoko saat menerima kunjungan Duta Besar Republik Paraguay di Kantor Balaikota Batu, Kamis (26/11).
Batu, Bhirawa
Duta Besar Republik Paraguay untuk RI Cesar Esteban Grillon mendatangi Kantor Balaikota Batu, Kamis (26/11). Ia secara khusus bersilaturahim dengan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko jelang mengakhiri masa tugasnya di Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, Cesar mengenalkan teknologi energi terbarukan berupa hydroelectric atau pembangkit listrik dengan memanfaatkan laut atau air laut.
Dalam kunjungannya kemarin, Cesar didampingi istrinya, Yulie Nasution Grillon yang merupakan warga Indonesia. Kedatangan keduanya disambut langsung Eddy Rumpoko bersama istri, Dewanti Rumpoko. “Saya dan istri saya sudah beberapa kali ke Kota Batu. Dan saya sangat takjub ternyata di Indonesia khususnya di Jawa Timur ada sebuah kota yang bagus seperti Kota Batu,”ujar Cesar dalam Bahasa Inggris yang langsung diterjemahkan oleh sang istri.
Setelah menuntaskan jabatannya sebagai Duta Besar Republikk Paraguay di Indonesia, direncanakan Cesar akan melanjutkan tugasnya sebagai Duta Besar di India. “Namun demiikian saya sudah merasa jatuh cinta kepada Indonesia,”aku Cesar.
Kemudian iapun menceritakan tentang pemanfaatan energi terbarukan yang telah dilaksanakan di negaranya. Yaitu, pembuatan pembangkit listrik dengan memanfaatkan pergerakan air laut. Dalam teknologi ini,
pergerakan pasang surut air laut atau ombak di lautan dimanfaatkan untuk mengerakkan turbin pembangkit. Hasilnya, listrik sebesar 1 Megawatt bisa dihasilkan dari pergerakan turbin tersebut.
Tak hanya mengenalkan teknologi ini, Cesar juga bersedia untuk membantu Eddy Rumpoko untuk menerapkan teknologi ini di Malang Raya.
Apalagi, sang istri wali kota, Dewanti Rumpoko saat ini sedang mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Malang. “Saya dengar saat ini ibu wali kota (Dewanti, red) sedang mencalonkan sebagai Bupati Malang. Itu akan sangat baik,”tambah Cesar.
Sementara, Eddy Rumpoko mengatakan sangat menyambut baik apa yang ditawarkan Duta Besar Republik Paraguay itu kepadanya. “Sebelumnya Cesar memang sudah pernah berkunjung ke sini (Kota Batu, red). Ini merupakan kunjungan silaturahim agar komunikasi yang telah ada tetap berlanjut,”ujarnya. [nas,sup]
