Pertemuan Forum Kiai Dan Santri Jombang di Ponpes At – Taufiq Sambongdukuh Jombang, Selasa sore (30/04).
Forum Kiai dan Santri Jombang menyodorkan nama mantan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PBNU) Jombang, KH Salmanuddin Yazid atau Gus Salman untuk maju dalam Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) Jombang tahun 2024.
Poin tersebut diputuskan berdasarkan musyawarah para kiai dari masing-masing perwakilan empat kecamatan di Kabupaten Jombang yang digelar di Pondok Pesantren At-Taufiq, Sambongdukuh, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Selasa sore (30/04).
Puluhan kiai dan santri bermusyawarah untuk berembuk dan menyepakati sosok siapa yang pantas untuk memimpin Jombang pada Pilkada 2024.
Musyawarah berlangsung hampir dua jam. Mereka akhirnya menyepakati untuk mengusung Gus Salman untuk maju Pilkada Jombang 2024.
Keputusan ini dinilai mencerminkan dukungan kuat dari kalangan agama Islam terhadap sosok yang dianggap memiliki komitmen dan integritas untuk memimpin Jombang ke arah yang lebih baik.
Forum yang dihadiri oleh sejumlah kiai dan santri di Jombang itu membahas berbagai aspek terkait kepemimpinan dan kriteria calon yang diinginkan untuk memimpin Kabupaten Jombang ke depan.
Setelah dilakukan evaluasi secara mendalam, kemudian diputuskan Gus Salman sebagai sosok yang tepat untuk mengemban tanggung jawab sebagai pemimpin daerah.
Pengasuh Ponpes At – Taufiq Sambongdukuh, Ahmad Ali Zaim mengatakan, keputusan untuk mendukung Gus Salman didasarkan pada rekam jejaknya yang telah teruji dalam memimpin dan melayani masyarakat.
Selain itu, Gus Salman dinilai memiliki komitmen untuk menjaga kerukunan antar umat beragama dan mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh warga Jombang.
“Dari hasil musyawarah tadi, harapan kami untuk pemimpin Jombang dari tokoh NU. Karena Jombang merupakan tempat berdirinya NU,” ujar Ahmad Ali Zaim.
“Kami berharap tokoh NU bisa berpartisipasi dalam kontestasi Pilkada 2024 ini,” sambungnya.
Dikatakannya, keputusan untuk mendorong Gus Salman maju dalam Pilkada Jombang 2024 merupakan murni keinginan para kiai serta tidak ada unsur dari organisasi ataupun partai politik.
Selama memimpin PCNU Jombang, Gus Salman dianggap mampu merangkul semua kalangan.
“Insyallah tadi disepakati muncul nama Gus Salman dari Pondok Pesantren Babussalam Kalibening Mojoagung,” tandasnya.
“Dari forum kiai ini akan kami sodorkan nama tersebut. Beliau dulu juga mantan ketua PCNU Jombang. Setidaknya beliau mulai tingkat kecamatan hingga ranting sudah kenal semua,” bebernya.
Keputusan Forum Kiai dan Santri Jombang ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi Gus Salman dalam perjalanannya menuju Pilkada Jombang 2024 yang bakal digelar pada bulan November 2024 mendatang.
“Harapannya, Insyallah beliau (Gus Salman) lebih peduli kepada masyarakat. Khususnya pada pesantren dan santri serta para guru madrasah,” pungkasnya.(rif.hel)
