Kepala SMK Krian 1beri pengarahan saat pembukaan sinkronisasi kurikulum dengan DIDUKA. [ahmad suprayogi]
Sinkronisasi Kurikulum Dunia Usaha, Duni Industri dan Dunia Kerja (DUDIKA) menjadi keharusan bagi SMK. Ini penting dilakukan agar kompetensi siswa sesuai dengan kebutuhan industri. Selain itu, untuk peningkatan penyerapan lulusan dalam DUDIKA sebagai pengguna tenaga kerja. Melihat kondisi tersebut, SMK Krian 1 Sidoarjo menjali kerjasama dengan 25 DUDIKA. Kerjasama ini dibangun untuk mencetak lulusan yang Jujur, Kompeten dan mampu bersaing di dunia kerja.
“Oleh karena itu kami terus mengasah bakat dan kemampuan siswa dalam jurusan yang dipilih, serta menjadikannya siap kerja, siap kuliah, dan siap berwirausaha,” ungkap Kepala SMK Krian 1 Sidoarjo Dhini Mekarsari S.Pd. M M.Pd, Sabtu (21/1) siang.
Jalinan kerjasama dengan 25 DUDIKA ini, menurutnya ini bentuk program Link and Match dengan perusahaan. Dengan harapan siswa bisa dapat pengalaman dari DIDUKA, sementara pihak perusahaan juga bisa memilih tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhannya.
Sementara itu, pihak PT. Pangestu Guna Glowes, Eko Susanto, SH juga berharap bisa mendapatkan tenaga kerja yang handal, karena SMK kompetensinya memang mencetak siswa yang siap kerja. Namun masih bisa untuk melanjutkan kuliahnya.
“Alhamdulillah, saya sangat mengapresiasi sekali untuk SMK Krian 1 Sidoarjo dalam melaksanakan Link and Match.
Selain bermanfaat bagi siswanya untuk mengenal DIDUKA, sementara dari pihak perusahan juga mendapatkan peluang menemukan bibit karyawan yang profesional, sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan,” ungkap Eko Susanto.
Humas SMK Krian 1 Sidoarjo Ahmad Robby, S.Kom juga menambahkan kalau sekolahnya memiliki 5 Kompetensi Keahlian, meliputi Teknik Pemesinan, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Teknik Komputer (Rekayasa Perangkat Lunak), Teknik Pengelasan dan Teknik Logistik.
“Dalam program PPDB 2023/2024 tahun ini, bagi pendaftar gelombang 2 juga kami berikan cashback Rp 200 ribu serta diskon 25%. Makanya kami berharap kepada warga untuk segera mendaftarkan siswanya,” harap Pak Robby sapaan akrabnya. [ach.ina]
