Gubernur Jatim Jalankan Gerbong Mutasi Hari Ini?

Foto: ilustrasi

Ratusan Pejabat Eselon II, III dan IV Dilantik
Pemprov, Bhirawa
Gubernur Jatim Dr H Soekarwo hari ini, Jumat (8/6), dikabarkan bakal menggelar rotasi atau mutasi pejabat eselon II, III dan IV dilingkungan Pemprov Jatim. Mutasi ini dijalankan Gubernur, karena terdapat tujuh jabatan eselon II dan puluhan jabatan eselon III dan IV yang kosong.
Mutasi yang digelar Pakde Karwo, sapaan karib Gubernur Soekarwo ini, sebenarnya sudah direncanakan sejak lama. Namun karena suatu hal, mutasi tersebut mundur hingga baru akan digelar pada hari terakhir kerja di bulan Ramadan ini.
“Jika tidak berubah, Pak Gubernur akan menjalankan gerbong mutasi besok (hari ini, red) di Gedung Grahadi. Waktunya masih belum diputuskan, bisa pagi bisa juga siang setelah salat Jumat,” ujar salah seorang sumber di lingkungan Pemprov Jatim, Kamis (7/6).
Saat ini, ada sebanyak tujuh jabatan eselon II yang kosong dan diisi pelaksana tugas (Plt). Yakni; Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang dijabat Kepala Satpol PP Jatim Budi Santosa, Kepala Biro Administrasi Kesejahteraan Sosial yang dijabat Kepala Biro Hukum Himawan Estu Subagijo dan Kepala Bakorwil Malang yang dijabat Kepala Biro Organisasi Budi Supriyanto.
Lalu Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dijabat Kepala Biro Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah Anom Surahno, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dijabat Kepala Biro Administrasi Pembangunan Drajat Irawan, Kepala Dinas PU Cipta Karya dijabat Kepala Dinas PU Bina Marga Gatot Sulistyo Hadi dan Direktur Utama RSU Haji dijabat Kepala Dinas Kesehatan dr Kohar Hari Santoso.
Dari sekian banyak nama pejabat yang telah menjadi Plt, kata sumber Bhirawa, akan ada yang didefinitifkan. Namun, pihaknya enggan menyebut siapa yang bakal didefinitifkan menduduki jabatan baru. Alasannya, jika nama tersebut bocor bisa batal dilantik. “Jangan disebutkan namanya, kasihan nanti kalau tidak jadi dilantik,” ungkapnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Plt Kepala BKD Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi membantah jika hari ini Gubernur menjalankan roda mutasi. Alasannya, izin mutasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) belum turun.
“Walaupun jabatan gubernur masih lebih dari enam bulan, tapi gubernur harus minta izin Kemendagri jika ingin menggelar mutasi. Sebab Berdasarkan tafsir Kemendagri, setelah pendaftaran Pilgub Jatim dilakukan, kebijakan strategis seperti mutasi harus seizin Kemendagri untuk menghindari penyalahgunaan kewenangan walaupun itu menjadi kepentingan pengisian formasi,” ungkapnya.
Setelah dapat izin dari Kemendagri, kata Anom, tidak serta merta mutasi bisa digelar. Tapi harus melaporkan ke KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara). Aturan ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 dan Peraturan Pemerintah Nomor 18. “Saya lupa tahun berapa peraturan pemerintah itu,” jelasnya.
Untuk ASN Pemprov Jatim yang pensiun tahun ini, lanjutnya, jumlahnya sangat banyak. Yakni mencapai 2.202 ASN sepanjang 2018. “Jika sampai tahun 2020, ASN Pemprov Jatim yang pensiun itu mencapai 10 ribu orang lebih. Makanya kita berharap saat rekrutmen CPNS nanti dapat kuota banyak dari Kemenpan dan RB,” pungkasnya. [iib]

Jabatan Eselon II yang Kosong
Jabatan                                                               Pelaksana Tugas (Plt)
Kepala BPBD                                                     Kepala Satpol PP Jatim, Budi Santosa
Kepala Biro Adm Kesejahteraan Sosial      Kepala Biro Hukum, Himawan Estu Subagijo
Kepala Bakorwil Malang                                 Kepala Biro Organisasi, Budi Supriyanto
Kepala BKD                                                       Kepala Biro Adm Pemerintahan, Anom Surahno
Kepala Disperindag                                         Kepala Biro Administrasi Pembangunan, Drajat Irawan
Kepala Dinas PU Cipta Karya                       Kepala Dinas PU Bina Marga, Gatot Sulistyo Hadi
Direktur Utama RSU Haji                              Kepala Dinas Kesehatan, dr Kohar Hari Santoso

Tags: