Gubernur Soekarwo Lantik Akhmad Sukardi Jadi Widyaiswara

Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM melakukan penandatanganan pelantikan widyaiswara disaksikan Gubernur Jatim Dr H Soekarwo di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Pemprov Jatim, Bhirawa
Gubernur Jatim Dr H Soekarwo melantik enam pejabat di lingkungan Pemprov Jatim menjadi widyaiswara. Dari enam pejabat tersebut, salah satunya adalah Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM.
Pelantikan yang dilaksanakan di Gedung Negara Surabaya, Kamis (12/7) malam ini, selain Sukardi, lima pejabat lainnya adalah Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim, Dr Ir Budi Setiawan MMT dan Pj Sekda Kota Mojokerto Dr Ir Gentur Prihantono Sandjoyo Putro MT.
Kemudian, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Dr A Mudjib Afan MSC MARS MKes, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Dr H Jarianto MSi dan mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Jatim Siswo Heroetoto SH MHum MM.
Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 33/M Tahun 2018 tanggal 6 Juni 2018 dan Nomor 34/M Tahun 2018 tanggal 8 Juni 2018.
Saat memberikan pengarahan, Gubernur Soekarwo meminta kepada para widyaiswara saat mengajar untuk tidak terbawa kenangan masa lalu. Artinya, dia mengajar hanya berdasarkan cerita-cerita saat dia menjabat kepala OPD atau sekdaprov Jatim.
“Saya minta saat mengajar juga jangan terpaku pada silabus. Diperlukan kerjasama-kerjasama yang lebih luas. Sebab Jatim ini ibarat negara, jadi bisa bekerjasama dengan negara-negara lain. Tidak cukup jika hanya bekerjasama antar provinsi,” pesan Pakde Karwo, sapaan karib Gubernur Soekarwo.
Selain itu, mantan Sekdaprov Jatim ini juga berpesan agar para pejabat yang baru saja dilantik jadi widyaiswara untuk lebih menyesuaikan diri. Sebab saat ini mereka bukan lagi pejabat struktural yang bisa memerintah. “Sebenarnya widyaiswara itu berat,” tandasnya. [iib]

Tags: