Gudang Penyimpanan Pupuk dan BBM Ludes Terbakar

Detik-detik gudang terbakar.

Lamongan, Bhirawa
Sebuah gudang penyimpanan pupuk dan BBM, UD Mitra Tani 1 milik Subroto (56), di Desa Pule, Kecamatan Modo, Lamongan. Rabu (18/01) terbakar. Diduga api muncul akibat adanya konsleting arus listrik, Menurut saksi kejadian Titik (43), salah seorang karyawati SPBU/POM Mini saat menyalakan mesin sanyo untuk mengisi BBM di SPBU Mini, saat dirinya melayani pengendara motor yang membeli BBM, tiba-tiba melihat asap dan api dari dalam gudang.
Saat itu, dirinya langsung berteriak meminta tolong warga sekitar, dan sejumlah warga yang berusaha memadamkan api masih kuwalahan. Api justru semakin membesar dan membakar seluruh isi gudang, lantaran di dalam gudang banyak bahan yang mudah terbakar. “Isinya di dalam gudang ada tanki penampung BBM, tabung elpiji, pupuk dan alat pertanian,” kata Titik saat dimintai keterangan oleh petugas polsek setempat.
Menurut Abdul Khowi, Camat Modo, Api yang membakar gudang beserta seluruh isinya berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran tiba dan melakukan pemadaman api. “Selain kios pupuk, memang pemilik gudang itu juga punya usaha kios BBM Pertamini. Dan kejadian ini murni kecelakaan yang diduga akibat konsleting listrik,” jelasnya.
Beruntung dalam peristiwa kebakaran gudang UD Mitra Tani 1 Modo tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian material dipekirakan mencapai satu miliar rupiah, sebab seluruh isi gudang ludes terbakar di antaranya, 3000 liter BBM jenis pertamax, 10 Ton Pupuk, 100 buah elpiji, 10 Kubik kayu jati, 1 Unit motor Tossa dan 1 Unit Hand Tracktor. “Saat ini, pihak kepolisian masih memasang garis polisi di lokasi gudang yang terbakar, untuk proses penyidikan terjadinya kebakaran,” ungkapnya. [yit]

Tags: