Gus Ipul bersama Adi Wibowo dihadapan puluhan keluarga besar Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Pasuruan, Jumat (18/9).
Bakal pasangan calon (bapaslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Adi Wibowo berkomitmen akan menjadikan Kota Pasuruan sebagai Kota Wisata dan Perdagangan. Wujud dan impian itu tak lain meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Gus Ipul, berbagai potensi sumber daya alam yang dimiliki Kota Pasuruan selama ini belum dikembangkan secara maksimal. Tentu, apabila dikelola dengan baik akan menambah pendapatan asli daerah (PAD) dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Semua potensi sudah tersedia, tinggal dikelola dengan baik. Jadi, menjadikan Kota Pasuruan sebagai kota wisata dan perdagangan bisa terwujud dalam waktu tidak lama,” ujar Gus Ipul, dihadapan puluhan keluarga besar Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Pasuruan, Jumat (18/9).
Dirincikan, potensi wisata religi yakni para peziarah KH Abdul Hamid yang mencapai jutaan orang setiap tahun belum tergarap secara maksimal. Potensi lainnya yang belum tergarap adalah pesisir pantai utara. Rencana pembukaan jalur lingkar utara (JLU) yang diprogramkan sejak lima tahun lalu, hingga saat ini belum terealisasi.
“Harusnya ada perbaikan untuk fasilitas bagi peziarah. Terlebih, juga peziarah diarahkan berkeliling untuk membelanjakan uangnya di Kota Pasuruan. Sehingga usai ziarah mereka langsung pulang. Kami juga mempunyai mimpi, JLU akan kami jadikan wisata pantai yang mirip-mirip pantai di Dubai dan Timur Tengah. Dengan demikian, wisata pantai ini bisa membangkitkan perekonomian dan perdagangan masyarakat,” kata Gus Ipul.
Menurut Gus Ipul, komitmen itu tak hanya sekedar mimpi. Pasalnya, ia sudah memiliki konsep dan perencanaan yang matang untuk membangkitkan kejayaan Kota Pasuruan.
“Konsep dan perencanaan matang sudah kami pegang. Tentu ini tak lain untuk membangkitkan kejayaan Kota Pasuruan,” urai Gus Ipul.
Sementara itu, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Pasuruan, Abu Nasir meminta kepada jajaran keluarga besar Muhammadiyah untuk menggunakan hak pilih dan memilih pemimpin yang memiliki visi menyejahterakan masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi gagasan yang disampaikan oleh Gus Ipul. Makanya, kami meminta kepada keluarga besar Muhammadiyah memilih pemimpin yang tepat dan bisa mewujudkan mimpi masyarakat Kota Pasuruan,” jelas Abu Nasir. [hil]
