Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf saat sambutan Konfercab NU Kabupaten Pasuruan yang dilaksanakan di Aula KH Ahmad Jufri, Warungdowo, Kabupaten Pasuruan. [Hilmi Husain/Bhirawa]
Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengapresiasi sinergitas antara PCNU Kabupaten Pasuruan bersama Pemkab Pasuruan. Terutama membantu Pemkab Pasuruan dalam hal menurunkan angka penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Sehingga atas sinergitas para ulama dan jajaran Forkopimda Kabupaten Pasuruan, akhirnya Kabupaten Pasuruan mencapai PPKM Level I di Jawa Timur.
“Berkat sinergitas inilah, Kabupaten Pasuruan sudah memasuki zona level I. Saat ini kami melakukan percepatan vaksinasi yang menyasar kepada seluruh lapisan masyarakat. Makanya, kami mohon dukungan semuanya, terutama doa agar vaksinasi di Kabupaten Pasuruan bisa lancar,” ujar Gus Irsyad, sapaan akrabnya HM Irsyad Yusuf, Rabu (22/9).
Gus Irsyad berharap sinergitas dan kerjasama yang sudah terjalin baik antara Pemkab Pasuruan dengan Nahdlatul Ulama bisa menekan angka kasus Covid-19.
“Terpenting lagi adalah hasil konferensi Cabang PCNU Kabupaten Pasuruan yang terselenggara kemarin sukses dan tetap menjaga budaya serta meneruskan perjuangan para ulama dan kiai NU,” tambah Gus Irsyad.
Dalam Konfercab NU Kabupaten Pasuruan yang dilaksanakan di Aula KH Ahmad Jufri, Warungdowo, KH Imron Mutamakkin dan KH Muzakki Birrul Alim kembali terpilih menjadi Ketua Tanfidziyah dan Rois Syuriah PCNU (Pimpinan Cabang Nahdhatul Ulama) Kabupaten Pasuruan Periode 2021-2026.
Hal itu berdasarkan representasi para masyayikh terpilih yang keanggotaanya bersifat tetap di struktur NU. Masing-masing, KH Fuad Nur Hasan, Habib Ridho Bafaqih, KH Mashudi Nawawi dan KH Abdul Mujib Imron. [hil]
