Ketua PC Pagar Nusa Sumenep, KH. Abdul Muis
PC Pagar Nusa Kabupaten Sumenep akan menggelar pengobatan alternatif tradisional secara gratis dalam rangka hari lahir (Harlah) Pagar Nusa ke 38. Dari berbagai pengobatan tersebut, salah satunya disiapkan bagi korban narkoba atau pecandu narkoba jenis sabu-sabu.
Ketua PC Pagar Nusa Sumenep, KH. Abdul Muis mengatakan, pengobatan tradisional ini salah satu bentuk kepedulian pelaku seni silat yang tergabung dalam PC Pagar Nusa. Sebab, di kabupaten ujung timur Pulau garam Madura ini tidak sedikit yang enggan datang ke tempat pengobatan yang telah disediakan oleh pemerintah, seperti rumah sakit. Mereka tidak datang ke rumah sakit untuk berobat bukan karena persoalan biaya melainkan hal lain.
“Pengobatan tradisional ini terbuka untuk umum. Kami laksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 28 hingga 30 Januari,” kata , Kamis (25/01).
Mannat Wabup Sumenep ini menerangkan, pengobatan tradisional yang akan dipusatkan di Padepokan Pagar Nusa Asta KH. Abi Sujak Desa Kebunagung itu di antaranya, bekam, fashdu, pengobatan banyu urip, gurah, kiropraksi, refleksi, totok syaraf, terapi sapu lidi, akupuntur, ruqyah dan konsultasi supranatural.
“Termasuk korban narkoba atau pecandu narkoba jenis sabu-sabu. Pengobatan selama tiga hari itu akan buka mulai pukul 07.00 wib hingga 15.00 wib,” paparnya.
Ia menegaskan, hingga kini sudah banyak dari berbagai kecamatan yang bertanya cara pendaftarannya. Artinya, antusias masyarakat terhadap pengobatan alternatif yang akan digelar Pagar Nusa ini sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat.
“Sudah banyak yang menghubungi panitia, menanyakan bagaimana prosedur pendaftaran. Kami sampaikan pada mereka bahwa pasien langsung datang pada pelaksanaan pengobatan,” tegasnya.
Ia berharap, pengobatan tradisional ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum. Dengan demikian, masyarakat yang memiliki penyakit dapat terbantu. “Harapan kami, dengan pengobatan ini, selain membantu sesama, juga mendekatkan Pagar Nusa dengan masyarakat,” harapnya. [Sul.gat]
