Kepala Dinas PUPR Karna Suawandi dan kepala BPBD Kukuh Triyatmoko mendatangi sekolah yang ambruk akibat hujan deras. (Samsul Tahar/Bhirawa)
Bondowoso, Bhirawa
Akibat hujan deras yang terus mengguyur Bondowoso, salah satu ruang kelas di sekolah Menengah Pertama (SMP) Nahdlatul Ulama (NU) 4 Bondowoso, ambruk diterjang banjir kemarin. Ida Fatmawati yang merupakan Kepala Sekolah SMK Al Hikmah yang letak sekolahnya bersebelahan dengan SMP NU 4 Bondowoso mengatakan bahwa hujan yang terjadi pada waktu itu cukup deras sehingga menyebabkan banjir dan merusak salah satu dinding kelas yang menyebabkan atap kelas ambrol. “Hujan kemarin deras sekali, sekitar pukul 12.00 sampai maghrib jadi air meluap dan merusak dinding kelas,” katanya.
Karna Suswandi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang yang meninjau lokasi banjir mengatakan banjir disebabkan oleh menyempitnya saluran irigasi sehingga air meluap ke halaman sekolah. “Jadi setelah saya lihat, ada penyempitan saluran irigasi. Oleh karena itu air meluap dan menyebabkan banjir,” kata Karna.
Untuk mencegah banjir susulan, Karna mengatakan bahwa ada salah satu ruang kelas di dekat saluran irigasi yang harus direlakan agar saluran irigasi bisa kembali normal. “Ada salah satu kelas yang menyebabkan penyempitan saluran irigasi, selain itu juga banyak batang pohon yang tersangkut, jadi saya berterimakasih pada Yayasan ini karena sudah mau mengikhlaskan salah satu ruang kelas untuk diratakan agar tidak terjadi penyempitan kembali,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Pelakasana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso, Kukuh Triyatmoko, mengatakan kerugian masih belum bisa dipastikan jumlah, namun untuk renovasi ruang kelas, pihaknya akan membantu. “Kerugian belum bisa kita pastikan, tapi untuk renovasi kelas, kami akan membuat surat pemberitahuan bencana, nanti kita laporkan ke Bupati,” jelasnya.
Karna Suawandi dalam kesempatan itu juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Bondowoso agar berhati-hati mengingat kondisi geografis Bondowoso yang berbukit sehingga sering terjadi banjir bandang, “Banjir yang terjadi di Bondowoso ini Banjir bandang, artinya daya rusak air ini lebih besar dari banjir di daerah lembah. Karenanya saya menghimbau masyarakat Bondowoso terus waspada selama musim penghujan berlangsung,” tukas Karna. [har]
